Milenianews.com, Jakarta – Perseteruan antara Lee Soo Man dengan SM Entertainment belum berakhir. Chris Lee yang juga merupakan keponakan Lee Soo Man membuat pernyataan yang mengejutkan mengenai pendiri agensi tersebut pada sebuah video.
Lee Sung Soo merilis video yang bertajuk presentasi pernyataan CEO SM Entertainment Lee Sung Soo part 1. Beberapa tuduhan ia sampaikan dalam video yang ia unggah dengan durasi 28 menit tersebut.
Baca juga : Kang Gary Tanda Tangani Kontrak dengan Label Hip Hop SM Entertainment
Perseteruan SM Entertainment
Dalam video tersebut, Lee Sung Soo mengawali pernyataan itu dengan menyebutkan bahwa Lee Soo Man menggunakan artis yang ada di SM Entertainment untuk memperkaya diri sendiri.
“Halo, ini CEO SM Entertainment, Lee Sung Soo. Baru-baru ini media penuh dengan berita tentang saham Lee Soo Man yang diakuisisi,” buka Lee Sung Soo.
“Lee Soo Man ingin menggunakan perusahaan yang ia ciptakan, dan artis yang bergabung dalam perusahaan itu. Khususnya untuk mempromosikan ‘Lee Soo Man City’ yang ia harapkan dapat menjadi besar di seluruh dunia untuk keserakahannya,” lanjutnya.
Dari banyak tudingan yang ia sampaikan, salah satunya ialah upaya Lee Soo Man agar para pemegang saham lainnya mencari cara agar dirinya bisa kembali ke perusahaan yang ia dirikan.
“Fokus tim pemegang saham adalah menemukan cara bagi Lee Soo Man untuk kembali ke perusahaan. Rapat tanggap darurat yang Lee Soo Man pimpin berlanjut tanpa arti,” ujar Chris Lee dalam videonya.
Pada tahun 2010 lalu Lee Soo man sempat menjadi Board Of Director akan tetapi mengundurkan diri. Sejak saat itu, Lee Soo Man aktif sebagai Chief Producers melalui perusahaan Like Planning sebelum kontraknya dengan SM berakhir pada Desember 2022 lalu.
Ia juga tidak memegang posisi resmi apa pun di SM selama lebih dari satu dekade. Akan tetapi, ia laporkan memberikan pengaruh yang signifikan dalam mengelola dan melatih para artis di perusahaan tersebut.
Baca juga : BSS, Comeback Setelah Baru Rilis Satu Lagu di 2018 Silam
Pada video tersebut juga, Chris Lee juga menuding pamannya telah memerintahkan dewan eksekutif untuk membuat perubahan yang aneh beberapa waktu lalu.
“Pada 17 Januari, saya mendapatkan pesan dari Lee Soo Man yang isinya ‘Saya akan membuat keputusan bukan sebagai Lee Soo Man, tapi sebagai pimpinan dewan eksekutif,” imbuh Chris.
