Milenianews.com, Jakarta – Angie Zelena rilis single terbarunya, yang berjudul “Cinta Lelaki”. Dalam single keduanya ini, Angie mengambil tantangan untuk menciptakan lagu sendiri, dan hasilnya adalah lagu yang menggambarkan perasaan kebal akibat sakit hati.
Angie mengatakan bahwa lagu ini tercipta secara mendadak yang di mana ia baru membuatnya pada saat diminta. Dalam pembuatan lagu, Angie mendapat bantuan dari Mas Tintin untuk bagian nada. Angie pun mengaku banyak lirik yang ia ganti secara mendadak saat di studio rekaman. Hal itu karena terdapat beberapa lirik yang terasa kurang pas.
Baca juga : Janita Gabriella Rilis Single Perdana “Kukira Selamanya”
Lagu ini menceritakan tentang perempuan yang sudah kebal dengan rasa sakit hatinya dan timbul keraguan sampai tidak percaya lagi dengan cinta lelaki. Lagu ini terinspirasi dari pengalaman pribadi karena Angie pernah ada di fase ragu dengan orang yang sedang mendekati karena sudah berkali-kali patah hati.
Angie ternyata hanya memerlukan waktu 30 menit untuk menggubah lagu ini pada bulan April lalu, kemudian proses rekaman berlangsung pada bulan Juni hingga akhirnya rilis di awal Agustus. Adapun tantangan yang ia hadapi yaitu pada saat mengubah banyak lirik saat rekaman.
Selain itu, juga terdapat perubahan jadwal rilis karena Angie sempat mendapat perawatan di rumah sakit dan menunggu pulih.
Angie menyatakan bahwa lagu “Cinta Lelaki” membawa pesan yang sangat mendalam yang ingin dia sampaikan kepada pendengarnya. Baginya, tidak ada masalah jika kita merasa tidak berada dalam kondisi yang baik. Rasanya lelah, jenuh, ragu, dan merenungkan tentang cinta yang telah lama kita nantikan adalah hal yang wajar.
Setelah dua kali merilis single, Angie mengungkapkan bahwa ia banyak mendapat pelajaran berharga dalam industri musik. Semua itu akan selalu menjadi bagian dari proses pendewasaan dan yang pasti aku jadi lebih berkembang serta banyak belajar.
Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.
