Milenianews.com, Jakarta – Jose Mourinho marah kepada Anthony Taylor setelah AS Roma kalah dari Sevilla dalam final Liga Europa. Mourinho mengkritik beberapa keputusan kontroversial wasit Athony Taylor asal Inggris tersebut.
Final Liga Europa antara Sevilla dan AS Roma berlangsung sengit di Puskas Arena, Budapest, Hungaria, pada Kamis (1/6) dini hari WIB. Pertandingan tersebut diwarnai dengan kartu-kartu dan drama VAR, dan Sevilla akhirnya keluar sebagai pemenang dengan skor 4-1 melalui adu penalti setelah bermain imbang 1-1 selama 120 menit.
Baca juga : Presiden LaLiga Tanggapi Tuduhan Rasisme Vinicius
Sepanjang pertandingan, Anthony menjadi sorotan utama Mourinho. Pelatih AS Roma itu sangat kesal dengan kepemimpinan wasit berusia 44 tahun tersebut.
Keputusan kontroversial wasit Anthony Taylor
Jose Mourinho menjadi marah dan beranjak dari kursinya di bangku cadangan untuk mengajukan protes terhadap beberapa keputusan yang diambil oleh wasit Anthony Taylor. Banyak keputusan tersebut membuat tim AS Roma frustrasi.
Salah satunya adalah keputusan Taylor untuk tidak menganggapnya sebagai handball ketika pemain Sevilla, Loic Bade, melakukan handball di babak kedua. Selain itu, Anthony Taylor awalnya memberikan penalti kepada Sevilla tanpa memeriksa VAR, namun kemudian VAR membatalkannya.
Momen di mana Erik Lamela lolos dari kartu kuning kedua di babak tambahan juga menimbulkan kekecewaan di pihak AS Roma. Mourinho mengekspresikan kekesalannya terhadap Anthony Taylor setelah pertandingan. Baik di konferensi pers maupun di area parkir bus, pelatih asal Portugal itu terus mengkritik wasit tersebut.
Baca juga : Gareth Bale Resmi Pensiun Dari Sepak Bola!
Kesesalan Mourinho tetap berlanjut setelah AS Roma meninggalkan Puskas Arena. Pelatih asal Portugal itu mendekati Taylor di area parkir mobil dan mengeluarkan kata-kata kasar sebagai bentuk kritiknya.
Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.
