Milenianews.com, Bogor – Sekolah Quran Asy Syahid, yang berada di Ciangsana, Gunung Putri, Bogor, menggelar kegiatan Tarhib, pada Rabu (15/3). Kegiatan tersebut dalam rangka menyambut Ramadhan 1444 H dengan mengangkat tradisi Bogor, Cucurak, bersama masyarakat sekitar sekolah.
Ratusan orang hadir pada kegiatan tersebut, memenuhi pelataran Masjid Asy Syahid. Mulai dari siswa, guru, masyarakat, aparat pemerintah, ustaz, tokoh masyarakat dan ulama, duduk beremper di atas gelaran kain.
Baca juga : SMA Quran Asy Syahid Terbangkan 18 Siswanya ke Turki Untuk IYS 2023
Kegiatan Cucurak, menjadi salah satu tradisi sambut bulan suci Ramadhan
Di Indonesia sendiri, mempunyai tradisi masing-masing dari masyarakatnya, dalam menyambut Ramadhan. Salah satunya adalah Cucurak, makan bersama di halaman masjid yang menunjukkan kegembiraan, persaudaraan dan kebersamaan dari masyarakat Bogor.
Pembina Yayasan Perkasa Mandiri Cemerlang, Dr. H. Candra Dermawan, M. Eng, menyampaikan rasa syukurnya dan terima kasih atas kehadiran tamu undangan, para tokoh, perangkat desa dan masyarakat yang antusias menghadiri acara Cucurak ini.
Masjid Asy Syahid akan kembali adakan Salat Tarawih setelah pandemi usai
Sementara itu, Dr. Hj. Rini Pura Kirana, Ketua Yayasan Perkasa Mandiri Cemerlang menyampaikan bahwa masjid Asy Syahid yang berada di lingkungan Sekolah Quran Asy Syahid terbuka untuk kegiatan masyarakat sekitar. Baik sebagai sarana ibadah, kegiatan pengajian ataupun kegiatan sosial.
“Setelah pandemi berakhir, pada bulan Ramadhan nanti Masjid Asy Syahid akan mengadakan serangkaian program yang juga diperuntukkan bagi warga sekitar. Mulai dari kegiatan sholat tarawih, tadarus bagi ibu-ibu, bakti sosial, santunan yatim, serta i’tikaf di akhir ramadhan,” kata Ummi Kirana, nama panggilannya.
Hadirkan Ketua MUI Desa Ciangsana
Selain itu, hadir Ketua MUI Desa Ciangsana, Ustaz Surya Abu Baghir, yang memberikan tausiyah dalam kegiatan Cucurak ini. Allah SWT menurunkan kewajiban berpuasa untuk umat Islam.
“Saling memaafkan dan menjaga silaturahim termasuk dalam keluarga adalah salah satu persiapan sebelum bertemu Ramadhan. Kita harus berupaya maksimal beribadah, karena tidak ada jaminan kita bertemu Ramadhan berikutnya,” tegasnya.
Dalam kegiatan tersebut, juga hadir Kepala Desa Ciangsana, Udin Syaputra, SE yang diwakili kehadirannya oleh Sekdes H. Ma’mun Nawawi. Ia menerangkan, pihak desa sangat mengapresiasi kegiatan dari Sekolah Quran Asy Syahid bersama masyarakat Desa Ciangsana ini.
Baca juga : Merancang Profil Pelajar Pancasila Berdasarkan Alquran
Baginya, keberadaan Sekolah Quran Asy Syahid juga mampu memberikan manfaat, bagi warga desa Ciangsana. “Keberadaan Sekolah Quran Asy Syahid di Desa Ciangsana terasa memberi manfaat, khususnya bagi warga Pabuaran, Ciangsana. Dan kami sangat mengapresiasi hal ini,” ujarnya.
Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.