Milenianews.com, Jakarta – Samsung akhirnya resmi ngenalin headset Extended Reality (XR) pertamanya yang dikasih nama Samsung Galaxy XR. Perangkat canggih ini resmi dirilis secara global pada Selasa (22/10) dengan harga sekitar 1.799 dolar AS atau setara Rp29,9 jutaan.
Yang bikin hype, Galaxy XR ini bukan hasil kerja sendirian. Samsung gandeng dua raksasa teknologi lain Google dan Qualcomm buat ngembangin ekosistem XR yang lebih “hidup”, imersif, dan tentunya serba AI.
Baca juga: Samsung Akan Rilis Perangkat Mixed-Reality di 2025
Kolaborasi gokil tiga raksasa teknologi
Dalam rilis resminya, Samsung bilang kalau Galaxy XR jadi hasil nyata kolaborasi lintas raksasa buat ngegabungin dunia nyata dan digital tanpa batas. “Galaxy XR membuka pintu menuju dunia baru yang menggabungkan dunia fisik dan digital secara mulus. Melalui kemitraan dengan Google dan Qualcomm, kami berkomitmen menghadirkan ekosistem XR yang memperluas batas pengalaman pengguna,” kata TM Roh, President & Head of Mobile eXperience Business Samsung Electronics, dikutip dari news.samsung.com, Rabu (22/10).
Galaxy XR pakai layar micro-OLED beresolusi 3.552 x 3.840 piksel (total 27MP), hampir nyentuh resolusi 8K. Refresh rate-nya juga fleksibel bisa 60Hz, 72Hz, sampai 90Hz. Sudut pandangnya lebar banget: 109° horizontal dan 100° vertikal, bikin pengalaman nonton atau main game jadi lebih nyata dan immersif.

Bisa rekam video 3D dan lacak gerakan mata
Buat urusan kamera, Galaxy XR punya dua kamera passthrough yang bisa nampilin dunia nyata langsung ke mode XR. Keduanya juga bisa ambil foto dan video 3D, lengkap dengan lensa wide 18mm f/2.0 dan sensor 6,5MP.
Selain itu, ada enam kamera pelacak posisi, empat kamera pelacak mata (eye-tracking), plus sensor kedalaman dan lima IMU buat ngelacak gerakan pengguna secara real-time. Jadi nggak perlu alat tambahan lagi buat deteksi tangan dan kepala.
Fitur keren lainnya adalah pengenalan iris mata bukan cuma buat buka headset-nya, tapi juga buat autentikasi aplikasi. Aman, futuristik, dan pastinya bikin ngerasa kayak di film sci-fi.
Langkah awal Samsung menuju dunia XR masa depan
Urusan dapur pacu, Galaxy XR dibekali chipset Snapdragon XR2+ Gen 2 dari Qualcomm, dipadu RAM 16GB dan storage 256GB. Konektivitasnya juga kekinian banget udah support Wi-Fi 7 dan Bluetooth 5.4.
Dengan bobot cuma 545 gram (tanpa baterai eksternal), headset ini tetap nyaman dipakai lama-lama. Desainnya ergonomis dengan distribusi tekanan di dahi dan belakang kepala biar nggak bikin pegel.
Baca juga: Samsung Konfirmasi Kehadiran Ponsel Tri-Fold Sebelum 2025 Berakhir
Samsung bilang, Galaxy XR ini baru langkah pertama dari perjalanan panjang mereka di dunia XR dan AI. Nantinya, mereka juga siap ngegas buat ngembangin kacamata AI sebagai bagian dari ekosistem digital baru. “Ini baru permulaan. Kami melihat masa depan di mana perangkat XR akan menjadi bagian alami dari kehidupan digital pengguna,” tulis Samsung di laman resminya, Rabu (22/10).
Dengan harga premium dan fitur futuristik, Galaxy XR jelas jadi pesaing serius buat headset sekelas Apple Vision Pro. Dan kalau dilihat dari kerja sama gokil bareng Google serta Qualcomm, sepertinya Samsung siap banget jadi pemain utama di dunia realitas campuran yang makin hype ini.
Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube Milenianews.













