Milenianews.com, Jakarta – Musisi dan penulis lagu Adrian Yunan resmi merilis album keduanya bertajuk “Jalan Keluar” melalui label demajors. Album ini menandai kembalinya Adrian setelah enam tahun tanpa rilisan penuh. Ia menghadirkan delapan lagu baru yang merekam cerita, pengamatan, dan keintiman dalam format pop kontemplatif yang khas. Dirilis secara fisik dan digital, Jalan Keluar merupakan kelanjutan dari pendekatan songwriting yang bertumpu pada pengalaman sehari-hari.
Baca juga: AMIS Luncurkan Single Pembuka “Local Wisdumb” di Album Terbaru
Dilansir dari rilis pers, peluncuran album dilakukan di Jakarta. Lokasi ini menjadi tempat Adrian memperkenalkan kembali karyanya kepada publik, mempererat koneksi dengan para pendengar dan kolaborator dari berbagai latar belakang.
Album ini dirilis secara resmi pada hari Rabu, tanggal 16 Juli 2025. Momen ini sekaligus menjadi titik balik dalam perjalanan musik Adrian, setelah vakum selama enam tahun dari album penuh.
Sebanyak delapan kolaborator lintas latar dan generasi ikut terlibat dalam proyek ini, yaitu Reda Gaudiamo, Jason Ranti, Cholil Mahmud, Harlan Boer, Anda Perdana, Tetangga Pak Gesang, Nanin Wardhani, dan Indriatma Sitorus. Mereka masing-masing memberi sentuhan personal dalam satu lagu berbeda, memperkaya warna musikal dalam album ini.
Album ini jadi media refleksi hidup lewat musik
Adrian Yunan menjadikan album ini sebagai media untuk menyampaikan cerita dan refleksi hidup. Karya ini terinspirasi dari momen-momen sederhana dalam kehidupan sehari-hari yang diolah menjadi pesan yang lebih dalam. Lewat lirik dan aransemen yang intim, ia ingin mengajak pendengar untuk kembali menyadari hal-hal kecil yang sering terlewat. Lagu seperti “Ular Tangga” menggambarkan kehidupan sebagai permainan penuh kejutan. “Refrain” mencerminkan pengulangan yang menandai kenyamanan atau ketidakselesaian.
Proses kreatif dalam album ini diwujudkan lewat berbagai kolaborasi tematik. Lagu “Ular Tangga”, hasil kolaborasi Adrian dengan Indriatma Sitorus, terinspirasi dari permainan bersama anak dan memetaforakan hidup, khususnya sebagai perjalanan naik turun yang penuh kejutan. Lagu kedua, “Refrain” (bersama Harlan Boer), mengambil konsep bagian lagu reff sebagai simbol dari sesuatu yang ingin terus diulang. Salah satu nomor menonjol, “Zebra Cross” (berduet dengan Jason Ranti), menyuarakan keresahan akan hal sederhana seperti menyeberang jalan, dengan menyorot ruang urban yang tak lagi memberi rasa aman.
Baca juga: One Ok Rock Resmi Rilis Album Terbaru “DETOX”
“Pasar Malam” bersama Reda Gaudiamo memotret kontras antara kenangan masa kecil dengan realitas hari ini. Sedangkan “Rimba Pekerja”, kolaborasi dengan Nanin Wardhani, mengangkat tema kelelahan sistemik di dunia kerja modern, khususnya yang membuat banyak orang kehilangan arah pulang.
Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube Milenianews.
