12 Penyebab Pencemaran Tanah yang Berdampak pada Manusia

Penyebab Pencemaran Tanah

Milenianews.com, Jakarta – Pencemaran tanah terjadi ketika tanah terkontaminasi oleh zat kimia atau bahan berbahaya lainnya. Menurut Panduan Pengendalian Pencemaran Tanah oleh Ir. Miftahur Rohim, M. Kes, pencemaran tersebut memiliki dampak negatif tidak hanya pada ekosistem, tetapi juga pada kesehatan manusia dan hewan yang tinggal di sekitarnya.

Adapun penyebab pencemaran tanah yang bisa berdampak pada manusia.

Baca juga : Kuliah Umum di Unpad, Prof. Rokhmin Kupas Ekonomi Biru sebagai Pondasi Bangsa

12 penyebab pencemaran tanah

1. Kebakaran hutan 

Kebakaran hutan dapat menyebabkan pencemaran tanah karena unsur-unsur di dalam tanah rusak, hilang, atau mati.

2. Penebangan pohon dan hutan 

Penebangan tanpa penanaman kembali dapat menyebabkan kerusakan tanah dan juga hilangnya fungsi penyerap dan penetralisir hutan.

3. Limbah organik 

Limbah organik dari aktivitas industri kecil bisa mencemari tanah, meskipun penguraiannya relatif lebih cepat.

4. Limbah anorganik

Seperti plastik yang sulit terurai secara alami, juga dapat mencemari tanah.

5. Limbah domestik

Seperti sisa makanan atau sampah dapur yang dibuang sembarangan, merupakan penyebab pencemaran tanah.

6. Limbah industri 

Limbah industri dari aktivitas industri pabrik dan masyarakat juga dapat mencemari tanah dengan mengandung zat-zat kimia berbahaya.

7. Penggunaan pestisida

Pada Penggunaan pestisida yang berlebihan dapat mencemari tanah dan menimbulkan dampak bagi tanaman dan manusia yang mengonsumsinya.

8. Limbah pertambangan

Seperti banjir lumpur atau limbah logam, dapat mencemari tanah dan menyebabkan kematian tanaman di sekitarnya.

9. Limbah nuklir 

Limbah nuklir mengandung bahan kimia berbahaya dan unsur radioaktif yang mencemari tanah.

10. Tumpahan minyak 

Tumpahan minyak dari kendaraan atau jerigen minyak juga bisa menyebabkan pencemaran tanah.

Baca juga : FGD Dinas Kelautan dan Perikanan Lampung, Rokhmin Kupas Pentingnya  Revitalisasi Perikanan Budidaya

11. Hujan asam

dengan tingkat keasaman yang tinggi dapat menyebabkan penurunan kesuburan tanah, erosi, pencemaran, dan hambatan pertumbuhan akar.

12. Bencana alam

seperti banjir atau letusan gunung berapi dapat mencemari tanah melalui hilangnya unsur hara tanah atau keluarnya bahan vulkanik dan debu.

Dampak pencemaran tanah

Menurut tulisan yang melansir dari karya Muslimah, S.Si, M.Si dari Universitas Samudra, Aceh, terdapat tiga penyebab umum pencemaran tanah yang mencakup limbah domestik, industri, dan pertanian.

Pencemaran ini memiliki efek yang sangat berbahaya bagi ekosistem dan lingkungan.

Dampak pencemaran tanah akibat limbah domestik

Jenis limbah ini biasanya berasal dari daerah pemukiman atau tempat banyak orang beraktivitas. Contoh limbah domestik adalah:

Limbah padat: plastik, kaleng bekas minuman, popok bekas, dan lain-lain yang tidak bisa terurai (non biodegradable).

Limbah cair: tinja, deterjen, oli, dan sebagainya yang jika sampai meresap ke tanah akan merusak kandungan air dan membunuh mikroorganisme.

Baca juga : Dikira Sampah, Petugas Kebersihan KRL Temukan Tumpukan Duit Rp. 500 juta

Dampak:

  • Menutupi permukaan tanah sehingga tidak bisa digunakan.
  • Mempersulit akar tanaman menembus tanah, sehingga kawasan yang tertutup sampah menjadi gersang dan tidak subur.
  • Air dan mineral lain yang bermanfaat bagi tanah tidak bisa meresap, yang mengakibatkan penurunan kesuburan.
  • Kurangnya air dan mineral mengakibatkan mikroorganisme dalam tanah mati karena tak bisa berkembang.
  • Limbah cair domestik yang meresap ke dalam tanah berisiko merusak kandungan air tanah dan membunuh mikroorganisme.

Dampak pencemaran tanah akibat limbah industri

Jenis limbah ini berasal dari kawasan pabrik, industri kecil dan menengah, serta manufaktur. Bentuk limbah yang dihasilkan adalah:

Limbah padat: hasil buangan industri berupa padatan, lumpur, dan bubur dari proses pengolahan pabrik

Limbah cair: sisa pengolahan industri pelapisan logam dan industri kimia misal tembaga, timbal, perak, khrom, arsen, dan boron.

Dampak:

  • Penurunan kualitas air permukaan karena kontaminasi limbah.
  • Rusaknya permukaan tanah hingga tak bisa ditanami.
  • Kematian organisme akibat limbah yang meresap ke dalam tanah.
  • Risiko terjadinya kebakaran bila limbah padat mengering.
  • Bau dan aroma tidak sedap yang mengganggu penduduk sekitar.

Dampak pencemaran tanah akibat limbah pertanian

Kelompok limbah pertanian berasal dari sisa pupuk dan pestisida yang digunakan dalam pertanaman.

Dampak:

Baca juga : Limbah Batu Bara Ilegal Di Pangkep Ganggu Kesehatan Warga

  • Penurunan kualitas dan kesuburan tanah.
  • Matinya organisme yang penting bagi kesuburan tanah untuk tanaman.

Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *