News  

Pake Listrik Token? Cek Disini Cara mendapatkan Token Gratis dari Pemerintah untuk 3 Bulan ke depan

Stimulus Listrik PLN dari Pemerintah

Milenianews.com, Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan akan memberi kompensasi pembayaran listrik PLN untuk untuk tiga bulan kedepan, yang diberlakukan dari bulan ini.

Bagi konsumen rumah tangga 450 VA (Volt Ampere) akan dibebaskan tagihannya, sementara subsidi 50 persen untuk pelanggan berdaya 900 VA.

Pelanggan listrik prabayar maupun pascabayar akan dibebaskan langsung dari tagihan bulan April ini. Pasalnya, PLN sudah menyiapkan mekanisme untuk mendapatkan program tersebut.

Baca Juga : PLN Berikan Kompensasi 20 Persen untuk Tagihan Listrik per Agustus

Pelanggan Prabayar akan langsung dibebaskan untuk bulan April, Mei dan Juni. Sedangkan untuk pelanggan Pascabayar bisa memperoleh token dengan mengirimkan nomor ID pelanggan ke nomor WhatsApp 08122-123-123 atau melalui laman pln.co.id.

Nantinya, pelanggan akan mendapatkan token senilai pemakaian tertinggi dalam 3 bulan terakhir.

Sementara untuk pelanggan subsidi 900 VA pascabayar, jumlah biaya yang dikeluarkan tiap bulannya dipotong 50 persen. Untuk pelanggan prabayar, sama, dihitung dari pemakaian bulanan tertinggi dalam 3 bulan terakhir.

Simak cara mendapatkan token gratis untuk pelanggan daya 450 VA dan diskon 50 persen untuk daya 900 VA bersubsidi.

Melalui laman PLN, www.pln.co,id :

1. Buka laman pln.co.id, lalu pilih menu Pelanggan dan cari di sebelah kiri, pilih stimulus Covid-19.

2. Masukkan ID pelanggan/Nomor Meter, kemudian token gratis akan ditampilkan di layar.

3. Selanjutnya tinggal masukan token tersebut ke meteran listri dengan ID pelanggan.

Tak jauh berbeda dengan mengkasesnya melalui pesan WA, Caranya :

1. Tambahkan dulu nomor 08122-123-123, lalu kirimkan pesan ke nomor tersebut.

2. Secara otomatis akan menampilkan arahan untuk mendapatkan token gratis. Dengan memasukkan ID pelanggan.

3. Kemudian Token akan muncul dan masukkan token ke meteran pelanggan secara langung.

Sekitar 24 juta pelanggan dengan daya 450 VA dan 7 juta pelanggan berdaya 900 VA bersubsidi sudah didaftarkan ke dalam sistem tersebut. (Ikok)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *