Wisuda Universitas Nusa Mandiri Ditunda Akibat Corona

Wisuda STMIK Nusa Mandiri

Milenianews.com, Jakarta – Wisuda Universitas Nusa Mandiri Jakarta ditunda karena virus Corona. Hal tersebut diumumkan melalui Surat Edaran STMIK Nusa Mandiri Nomor 406/2.02/STMIK-NM/III/2020.

Dalam surat tersebut ditulis, Wisuda Nusa Mandiri ke-30 Program Sarjana (S1) dan wisuda ke-18 Program Magister (S2) yang rencananya akan dilaksanakan Sabtu 21 Maret 2020, ditunda pelaksanaannya dan tentatif digabung dengan Wisuda bulan November 2020.

Baca Juga : Universitas Nusa Mandiri Terapkan Full E-Learning guna Pencegahan Penyebaran Corona

Namun, untuk pembagian ijazah dan transkip nilai bagi mahasiswa yang telah dinyatakan lulus dan berhak wisuda, tetap bisa diambil sesuai jadwal yakni 30 Maret 2020 di kampus masing-masing.

Wisuda Ditunda untuk Mencegah Penyebaran Corona

Rektor Universitas Nusa Mandiri, Dr. Dwiza Riana mengatakan, langkah Universitas Nusa Mandiri ini diambil setelah adanya imbauan dari pemerintah untuk tidak menggelar pertemuan besar. Hal tersebut akan mencegah percepatan penyebaran COVID-19.

Sebagaimana prosesi wisuda merupakan momen yang dinanti bagi mahasiswa akhir yang sudah menyelesaikan proses belajarnya selama 4 tahun tepatnya.

“Kami juga cepat tanggap terkait merebaknya wabah virus Corona di Indonesia. Kami juga tidak ingin gelaran wisuda menjadi pusat penyebaran Corona. Makanya kami tunda dan ada kemungkinan wisuda dilakukan November mendatang,” katanya saat ditemui di Universitas Nusa Mandiri Jatiwaringin, Jakarta Timur, Senin (16/3).

Dwiza juga mengajak agar mahasiswa Universitas Nusa Mandiri selalu menjaga kebersihan dan pola hidup sehat agar tidak mudah tertular COVID-19.

Baca Juga :  Tradisi Jabat Tangan saat Wisuda UBSI Ditiadakan untuk Cegah Penyebaran Corona

Selain penundaan pelaksanaan wisuda, kampus juga akan melakukan pembelajaran full e-learning untuk semester Genap 2019/2020.

“Proses bimbingan skripsi atau Tesis dilakukan secara online. Kegiatan UTS/UAS semester genap 2019/2020 juga diselenggarakan secara online,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *