Milenianews.com, Jakarta – Lintasarta mewujudkan komitmennya dalam mengakselerasi adopsi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) di Indonesia melalui peluncuran program Laskar AI.
Platform ini merupakan inisiatif beasiswa dari Lintasarta yang bekerja sama dengan Dicoding Indonesia yang diperuntukkan buat mencetak talenta AI unggulan yang siap menghadapi tantangan industri serta mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
“Dengan platform ini menjadi bagian dari komitmen bersama untuk membangun masa depan bangsa yang melahirkan talenta digital terbaik dalam rangka meningkatkan potensi digital serta mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional,” kata President Director dan CEO Lintasarta, Bayu Hanantasena dalam siaran pers perusahaan, Kamis (13/2) lalu di Jakarta.
Baca juga: Public Campaign Satgas PPKS di Lingkungan Cyber University
Bayu menegaskan bahwa Laskar AI lebih dari sekadar program pelatihan, melainkan gerakan strategis untuk mencetak talenta AI berkualitas yang akan menjadi motor penggerak transformasi digital Indonesia.
Ia menjelaskan, peserta program ini berjumlah lebih dari 600 orang dari kalangan mahasiswa, dosen serta profesional yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia.
“Mereka hadir secara hybrid, untuk membentuk ekosistem AI yang berkontribusi. Terutama dalam membangun kedaulatan digital bangsa,” ujarnya.
Bayu menjelaskan Program Laskar AI merupakan bagian dari AI Merdeka, menjadi langkah strategis Lintasarta bersama mitra teknologi globalnya. Hal tersebut guna akselerasi adopsi AI dan membentuk ekosistem AI yang tangguh di Indonesia.
Sementara itu, Founder dan CEO Dicoding Indonesia Narendra Wicaksono menambahkan Laskar AI merupakan salah satu program pelatihan talenta AI paling komprehensif di Tanah Air.
Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube Milenianews.
