Milenianews.com – Sejak Elon Musk menjadi CEO, Twitter menaikkan harga layanan berlangganannya, Twitter Blue menjadi USD8 per bulan di AS. Sementara di beberapa negara lain akan menyesuaikan. Kabar ini datang pertama kali dari pemilik dan CEO baru Twitter, Elon Musk melalui cuitannya.
Biaya berlangganan Twitter Blue naik sebesar 60%, dari harga awal yang sebelumnya USD5 menjadi USD8. Pada saat yang sama, Twitter juga berencana menambahkan fasilitas baru pada layanan ini, yaitu kemampuan memposting video dan audio yang lebih panjang.
Baca juga : Elon Musk Tantang CEO Twitter Debat Terbuka Terkait Akun Bot
Untuk sobat yang belum tahu, Twitter Blue ini merupakan fitur yang memberi pelanggan prioritas dalam balasan, sebutan, dan fitur pencarian Twitter. Musk mengatakan penambahan fitur ini sangat penting untuk mengurangi jumlah spam di platform.
Layanan Twitter Blue ini mendapat pembaruan setelah orang-orang mempertanyakan tentang bagaimana Twitter di bawah kepemilikan Musk. Dua laporan terpisah mengatakan Musk malah mempertimbangkan untuk menaikkan harga Twitter Blue hingga USD20 per bulan.
Musk tampaknya mempertimbangkan kembali harga setelah tweet dari penulis Stephen King yang mengkritik rencana itu menjadi viral. Sehingga Musk tidak tidak menaikan harga setinggi itu.
Baca juga : Twitter Uji Fitur Notes Untuk Tweet yang Lebih Panjang
Musk mengatakan, “Twitter tidak bisa sepenuhnya bergantung pada pengiklan. Bagaimana dengan USD8?”
Twitter’s current lords & peasants system for who has or doesn’t have a blue checkmark is bullshit.
Power to the people! Blue for $8/month.
— Elon Musk (@elonmusk) November 1, 2022
Kenaikan harga layanan ini hanya awal dari perubahan yang Musk rencanakan untuk Twitter. Menurut The New York Times, Musk telah melakukan PHK di perusahaan yang dapat memengaruhi sebanyak 50% dari 7.500 orang tenaga kerja Twitter.
Baca juga : Twitter Circle Hadir, Jadikan Tweet Lebih Privasi
Kabarnya, ia juga mempertimbangkan untuk membawa kembali Vine, layanan video pendek perusahaan yang sudah lama mati. Sementara itu, Musk tidak mengatakan kapan perubahan pada Twitter Blue akan mulai meluncur.
