Dampak fintech pada E-Commerce
1. Perbankan Digital
Kita tahu bagaimana cara menggunakan bank tradisional dan betapa mudahnya bagi mereka untuk menjalankan bisnis secara online. Semua bank konvensional sekarang memungkinkan untuk mengelola akun secara online, memeriksa cek dari perangkat seluler Anda, dan mentransfer uang digital sesuai permintaan.
Bank tradisional biasanya memiliki biaya yang terkait dengannya. Aset merupakan bagian terbesar dari pengeluaran. Bayangkan jumlah cabang bank di seluruh dunia dan biaya untuk menghubungkannya. Mereka harus menutupi pengeluaran mereka.
Akibatnya, rekening bank komersial standar terkadang memiliki biaya tahunan atau bulanan, batas saldo minimum, dan batas transaksi. Jika batas-batas ini terlampaui, maka akan dikenakan biaya tambahan.
Berkat perkembangan teknologi ini, mereka sekarang dapat menyediakan layanan yang sama seperti perbankan online, pembayaran digital, dan lainnya.
Ketika berbicara tentang toko e-commerce, mata uang digital seperti sebuah anugerah. Melakukan pembayaran itu mudah. Dengan digital, Anda tidak perlu pergi ke mana pun untuk membayar atau meminjam uang.
Transaksi digital menjadi lebih mudah. Sambil menunggu pembayaran pemasaran Anda sebagai penjual e-commerce, Anda menghadapi beberapa masalah keuangan. Pembayaran online akan memfasilitasi proses ini.
2. Pengalaman transaksi yang lebih baik
Tidak mengherankan, berkat perkembangan fintech, banyak perusahaan yang dapat menawarkan pinjaman online dengan APR 0% pada saat pembayaran untuk memudahkan konsumen melakukan pembelian. Hasilnya, konsumen sekarang dapat membelanjakan uang untuk barang-barang yang tidak akan mereka beli jika kesempatan seperti itu tidak ada.
Dalam hal ini, aspek penting lain dari kemitraan yang efektif dengan fintech adalah inovasi yang berkelanjutan, yang memungkinkan para peritel untuk mengubah cara mereka mengelola bisnis.
Perencanaan pembayaran dan berbagai metode pembayaran secara langsung memengaruhi kebutuhan dan perilaku pelanggan, sehingga terus mendorong para pedagang untuk meningkatkan pengalaman pelanggan. Pikirkan dan kembangkan serta uji penawaran baru untuk tetap berada di kelasnya.
Satu-satunya masalah dengan perkembangan teknologi yang konstan adalah bahwa bisnis tidak dapat lagi beristirahat karena mereka harus melakukan segala kemungkinan untuk membuat pembelian dan penjualan menjadi sederhana dan dapat diandalkan, meningkatkan penjualan dan mengungguli pesaing mereka.
3. Waktu pembayaran lebih cepat
Ada manfaat lain dari penggunaan fintech untuk e-commerce, seperti waktu checkout yang lebih cepat. Manfaat ini dapat menghemat waktu dengan menggunakan informasi pembayaran dan pengiriman yang terlindungi, checkout otomatis, atau belanja sekali klik.
Munculnya pembayaran sekali klik dari perusahaan rintisan fintech telah mengubah seluruh pengalaman pembayaran dan memberikan kemudahan bagi konsumen online. Perusahaan fintech seperti Fast and Bolt menyediakan solusi ini untuk menjual produk mereka secara online.
Detail bank dan alamat pengiriman pelanggan sudah tersimpan dan terverifikasi, yang berarti mereka hanya perlu mengklik halaman produk satu kali untuk mengonfirmasi pesanan mereka dengan perusahaan e-commerce.
