Milenianews.com, Depok– Dalam rangka mengimplementasikan salah satu dari lima karakter mahasiswa SEBI yaitu berprestasi dan memberikan motivasi kepada para mahasiswa maka Tim Muda Juara yang berada dibawah naungan Departemen Pengembangan Kompetensi Intelektual (D’pensil) Kelompok Studi Ekonomi Islam ISEF (KSEI ISEF) menyelenggarakan Sharing Session. Sharing Session dengan tema “Berani Berprestasi Guna Menjadi yang Unggul dan Produktif” itu diadakan di Gedung SEBI Hall, Depok, Senin, 18 Desember 2023.
Acara tersebut dibuka oleh MC yaitu Muhammad Ridwan dan Sutan Aditya Nugraha, dan diawali dengan pembacaan ayat suci Al-qur’an oleh Andi Ali Nagara, serta menyanyikan lagu Indonesia Iaya. Selanjutnya MC mnyerahkan acara tersebut kepada moderator yaitu Muhammad Hamdan memandu jalannya acara dengan menghadirkan pembicara yang luar biasa yaitu Risqia Nurani Assyafa dan Bintan Nisrina Qotrunnada Nurliana. Keduanya merupakan 2 orang mahasiswi SEBI berprestasi tingkat nasional di antara banyak mahasiswa berprestasi lainnya.
Risqia selaku pembicara pertama meyampaikan bahwa menjadi mahasiswa berprestasi itu adalah bukti dan wujud kualitas diri dan kemampuan seorang mahasiswa sudah sampai mana. “Untuk menjadi seorang mahasiswa berprestasi ada beberapa hal yang harus kita lakukan dan kita perhatikan yaitu, kita harus bisa berorientasi, berani mengambil resiko, memiliki rasa tanggung jawab yang besar, menerima kritik dan saran sebagai umpan balik, bersifat jreatif dan inovatif, kita harus bisa dan pandai dalam memanejemen waktu yang baik, serta kita tidak takut untuk kehilangan teman dekat,” kata Risqia dalam rilis yang diterima Milenianews.com.
Baca Juga : BPKH dan STEI SEBI Kampanyekan Haji Muda
Ia menambahkan. “Teruslah berproses. Mulai dari mana? Buat planning atau goals, tentukan mentor, cari dan tinggal di lingkungan yang mempercayai potensimu, coba terus dan habiskan jatah gagalmu, jangan lupa berdoa.”
Pemateri kedua yaitu Bintan, menyampaikan kepada seluruh hadirin untuk tidak takut bermimpi. “Bermimpilah setinggi langit, jika engkau jatuh, maka engkau akan jatuh di antara bintang-bintang tersebut,” ujarnya.
Ia menambahkan, mempersiapkan diri dan merencanakan langkah-langkah yang tepat membutuhkan waktu dan konsistensi dengan memulai dari sekarang. “Bakat itu tidak selalu terbatas, setiap orang dapat memiliki kombinasi bakat yang berbeda atau bahkan memiliki bakat yang belum teridentifikasi dengan jelas,” ujarnya.
Sharing Session ini ditutup dengan pembacaan doa yang dipimpin Andi Ali Nagara dan dilanjutkan dengan foto bersama seluruh panitia dan hadirin yang ikut serta meramaikan acara itu.
