SIT Dinamika Umat Gelar Tasyakuran Tahfidz dan Pelepasan Murid

Sekolah Islam Terpadu (SIT) Dinamika Umat, Telaga Kahuripan,  Bogor, menggelar Tasyakuran Tahfidz dan Pelepasan Murid SMP dan SMA IT Dinamika Umat, Sabtu  (14/6/2025). (Foto: Dok SIT Dinamika Umat)

Milenianews.com, Bogor–  Sekolah Islam Terpadu (SIT) Dinamika Umat, Telaga Kahuripan,  Bogor, Jawa Barat, menggelar Tasyakuran Tahfidz dan Pelepasan Murid SMP dan SMA IT Dinamika Umat, Sabtu  (14/6/2025). Acara berlangsung sederhana namun penuh khidmat ini dipusatkan di Aula Prof. Dr.  Didin Hafidhuddin.

Pada Tahun Ajaran 2024/2025 ini, sebanyak 36 Murid SMP IT Dinamika Umat Angkatan 13 dan 12 Murid SMA IT Dinamika Umat Angkatan 3 ini dinyakatan lulus dengan predikat sangat memuaskan. Seluruh alumni dilepas oleh ketua Yayasan Dinamika Umat Dr. H. Hasan Basri Tanjung, MA., untuk diserahkan kembali kepada orang tua masing-masing guna melanjutkan pendidikan ke jenjang berikutnya.

Rangkaian acara dimulai tepat pukul 07.30 WIB diawali dengan lantunan Asmaul Husna melalui pengeras suara yang diikuti seluruh hadirin. Acara dipandu oleh Ibu Rahmayanti, S.Pd.I dan Ibu Kartika Putri, SH, selaku  guru SMP-SMA IT Dinamika Umat.

Pembacaan ayat suci Alquran dilantunkan perwakilan peserta dari SMP IT Dinamika Umat, Muhammad Hanif Abdulrohman dan saritilawah oleh Nadya Almahyra Hanifah. Selanjutnya, lagu Indonesia Raya dan Mars Dinamika Umat seketika membahana ke seluruh ruangan Aula membuat suasana semakin hangat. Ibu Vanilla Sakinah Dewi, S.Pd, guru SMA IT Dinamika Umat yang bertindak sebagai dirijen.

Berikutnya, persembahan Tari Saman yang dibawakan dengan atraktif oleh murid SMP-SMA IT DU yang dipandu salah satu alumnus SD IT Dinamika Umat Angkatan IV, Diandra Kirana. Dilanjutkan sambutan yang disampaikan Kepala SMP – SMA IT Dinamika Umat, Ustadz Lukmanudin Adiguna, S.Pd.I, M.Pd dan Pengawas Pembina SMA, Yeyet Nurhayati, M.Pd.

Baca Juga : Latih Kemandirian dan Keberanian, 163 Pelajar SD IT Dinamika Umat Ikuti Outbond di Pelita Desa

Selanjutnya, seluruh peserta naik ke panggung utama untuk membacakan Alquran Surat Al-Mulk, Ar-Rohman,  Al-Jumu’at dan Al-Ikhlas. Disambung prosesi Tasyakuran Tahfidz dan Pelepasan 48 murid SMP dan SMA IT Dinamika Umat. Dalam kesempatan ini Ketua YDU Dr.  H. Hasan Basri Tanjung, MA, didaulat menyampaikan tausiyah kepada alumni sekaligus penyerahan dari pihak sekolah kepada pihak orang tua murid.

Seluruh peserta kemudian membawakan persembahan yang diawali janji alumni dipimpin oleh Hadid Arrahman dan ucapan terima kasih yang disampaikan Muhammad Musyaffa Latief dan Ghizza Jauzaa Assyawal disambung menyanyikan lagu Terima Kasih Guru dan lagu Ayah Ibu. Setelah itu, seluruh peserta satu persatu turun dari panggung dengan membawa sekuntum bunga mawar yang diberikan kepada orang tua sekaligus sungkeman.

Suasana haru dan hening seketika dibuat riang gembira oleh persembahan dewan guru dengan membawakan lagu dari grup musik Tip-X berjudul ”Kamu Nggak Sendirian” disambung closing ceremony di lapangan upacara dengan formasi melingkar lalu melepaskan balon ke udara sebagai simbol melepas alumni.

Kemeriahan suasana semakin terasa ketika flare yang biasa dinyalakan supporter dalam pertandingan sepak bola, yang menghasilkan cahaya terang dan asap yang beraneka warna dipasang.

“Alhamdulillah rangkaian kegiatan tasyakuran tahfidz dan pelepasan murid kelas 9 SMP dan kelas 12 SMA IT Dinamika Umat telah dilaksanakan berjalan lancar dan berlangsung secara khidmat,” kata Kepala SMP-SMA IT Dinamika Umat, Ustadz Lukmanudin Adiguna, S.Pd.I, M.Pd, dalam rilis yang diterima Milenianews.com, Ahad  (15/6/2025).

Baca Juga : Mengintip Serunya DU Camp 2025 SD IT Dinamika Umat

Lebih lanjut, dia mengatakan semua peserta merasakan betapa bahagia mengikuti rangkaian kegiatan. ”Semua rangkaian acara berjalan dengan baik, semua peserta dan pengisi acara sudah berlatih maksimal semua mempersembahkan yang terbaik,” terang Lukman.

”Tentunya yang paling luar biasa adalah persembahan dari dewan guru dengan mengambil lagu dari grup musik Tip-X berjudul ‘Kamu Nggak Sendirian’ disambut riang gembira oleh semua hadirin tak terkecuali ketua YDU,” kata ayah empat anak ini.

Menurut pandangan Lukman, acara tahun ini begitu menyentuh, khusuk, dan syahdu tapi penuh keceriaan. Closing ceremony dengan membuat formasi lingkaran di lapangan upacara sebagai tanda pelepasan dengan melepas balon ke udara. ”Ini salah satu closing yang diharapkan memiliki citra positif bagi anak-anak. Ternyata, pelepasan yang dilakukan di lingkungan sekolah jauh lebih khidmat, lebih meriah, dan lebih berkesan dibanding yang sebelumnya di gedung,” ujar Lukman.

Ustadz Lukman yang sudah 15 tahun menahkodai SMP IT Dinamika Umat, menjelaskan mengenai target hafalan muridnya sangat bervariasi. ”Untuk murid SMP target hafalan satu tahun satu juz, semestinya ketika lulus SMP semestinya hafalannya tiga juz tapi alhamdulillah ada yang mencapai empat juz terutama mereka yang meraih beasiswa,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua YDU, Dr. Hasan Basri Tanjung, MA. mengaku  tak henti-hentinya mengucap rasa syukur kepada Allah SWT atas karunia yang diberikan kepada lembaga yang didirikannya 22 tahun silam sangat berlimpah dan penuh keberkahan.

Sebagai tokoh pendidikan, dirinya memiliki tanggung jawab yang besar atas amanah yang diberikan oleh masyarakat kepada lembaga pendidikan yang didirikannya dengan penuh perjuangan, pengorbanan, dan air mata ini.

”Bersyukur atas pencapaian saat ini meskipun terasa sangat singkat lahir batin anak-anak kami jaga,” kata Hasan Basri  Tanjung dalam tausiyahnya.

Baca Juga : Pelajar SD IT Dinamika Umat Borong Medali di Turnamen Renang

Dia mengaku dalam setiap shalat pada sepertiga malam terakhir selalu terselip doa untuk diberikan perlindungan kepada seluruh keluarga besar Dinamika Umat

”Dalam shalat Tahajjud tak pernah terlupa sekalipun, tak pernah terlupa dalam sujud kami doakan. ‘Ya Allah lindungi kami, lindungi guru-guru kami, lindungi murid-murid kami Ya Allah, lindungi orang tua mereka dari segala keburukan makhluk-Mu yang zalim, yang fasik, yang munafik, yang dengki kepada kami karena kalau Engkau tidak melindungi, kami tidak mampu menjaga anak-anak ini’,” ujarnya lirih.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *