Milenianews.com, Bogor– Salah satu langkah penting dalam meningkatkan mutu pendidikan dan lembaga pendidikan adalah dengan melakukan sinergi dan kolaborasi, baik antarlembaga pendidikan nasional maupun internasional. Pada hari Rabu, 20 September 2023, Fajar Hidayah, Bogor, menyambut rombongan besar dari MASDAR (Mahad Tahfiz Sain Darul Muttaqin) Malaysia. Rombongan ini terdiri dari jajaran pimpinan, para guru, dan siswa.
Fajar Fajar Hidayah telah menjalin hubungan yang erat dengan MASDAR Malaysia selama beberapa waktu, bahkan saling mengunjungi, dan memberikan pelatihan kepada guru-guru dari MASDAR Malaysia.
“Selain berbagi pengalaman, terutama dalam mengadakan berbagai kegiatan pendidikan yang sangat bermanfaat bagi para peserta didik untuk memperluas wawasan dan pengalaman mereka, ini juga sesuai dengan sasaran kurikulum merdeka saat ini. Pembelajaran tidak hanya terbatas pada lingkungan sekolah, tetapi juga diperkaya dengan berbagai kegiatan yang memperkuat kualitas pendidikan itu sendiri,” kata KH.Mirdas Eka Yora Lc., M.Si selaku ketua umum Yayasan Fajar Hidayah, dalam rilis yang diterima Milenianews.com.
Ia menambahkan, selama kunjungan ini, berbagai kegiatan menarik diadakan yang merupakan hasil ide dari tim FC (Family Council) Fajar Hidayah. Di antaranya adalah permainan pendidikan yang diikuti oleh siswa Fajar Hidayah dan siswa MASDAR secara bersamaan. Hal ini tidak hanya meningkatkan kedekatan antara mereka, tetapi juga mengasah jiwa kepemimpinan dari kedua belah pihak.
“Selain itu, ada perkenalan budaya dari kedua negara yang serumpun melalui penampilan seni tari Saman dari Indonesia dan Nasyid Islami dari tim Malaysia. Juga, terdapat perkenalan kuliner dari kedua negara, Indonesia dan Malaysia, melalui Fun Cooking yang sederhana. Anak-anak menikmati memasak bersama dan mencicipi hasil karya mereka dengan bahagia, menciptakan suasana yang hangat dan menyenangkan,” ujarnya.
Kolaborasi dan Sinergi
Dalam sambutannya, KH.Mirdas Eka Yora menggarisbawahi pentingnya kolaborasi dan sinergi antara lembaga pendidikan, khususnya dalam menghadapi perkembangan pesat teknologi informasi, Internet of Things, dan Artificial Intelligence. “Semua ini harus diintegrasikan dengan bijak dalam dunia pendidikan, untuk menguasai dan memanfaatkan kemajuan tersebut dalam mendukung nilai-nilai Islam dan meningkatkan mutu lembaga-lembaga Pendidikan,” kata Mirdas.
Pak Saadan dan Prof. Dr. Agus dari MASDAR juga mengungkapkan pentingnya sinergi yang kuat antara lembaga pendidikan ASEAN dalam menyikapi segala perkembangan terkini. Baik teknologi maupun perubahan sosial budaya masyarakat termasuk AI (Artificial Intelligence ) sebagai energi baru untuk pengembangan hal-hal positif dalam dunia pendidikan.
Ustadz Hadi, perwakilan dari MASDAR , juga menekankan pentingnya sinergi yang produktif dan kolaborasi yang akan meningkatkan kualitas dunia pendidikan. “Karena pada saat ini, dunia pendidikan membutuhkan kerjasama dan berbagi informasi serta pengalaman untuk meningkatkan mutu pendidikan secara global,” ujarnya.
Irwan Kurniawan, MM, ketua Dewan Masjid Indonesia Kabupaten Bogor, juga menggarisbawahi pentingnya kerja sama antarlembaga pendidikan Islam ASEAN. Ini memiliki arti penting bagi Kabupaten Bogor yang memiliki motto ‘Tegar Beriman’.
“Bogor akan sangat terbantu dengan adanya kerja sama internasional seperti ini, terutama dalam konteks sebagai negara serumpun di nusantara. Ini akan membuka jalan bagi para pelajar untuk menjadi bagian dari komunitas global dan meningkatkan cara berpikir serta kualitas siswa agar lebih siap menghadapi tantangan era disruptif saat ini. Di era yang penuh perubahan global yang cepat, tindakan dan respons cepat sangat diperlukan,” paparnya.
