DEPOK – Tradisi wakaf yang telah dikenal sejak masa kejayaan Islam, seperti “Bimaristan” (rumah sakit berbasis wakaf) yang memberikan layanan kesehatan tanpa memandang latar belakang sosial, kini dihadirkan kembali di lingkungan akademik. Rabu (18/12/2024), SEBI Social Fund (SSF) bekerja sama dengan DD Klinik resmi meluncurkan Klinik Wakaf SEBI di kampus STEI SEBI. Klinik ini bertujuan memberikan akses layanan kesehatan fisik dan mental bagi mahasiswa, civitas akademika, serta masyarakat sekitar.
Acara peresmian Klinik Wakaf SEBI berlangsung di SEBI Hall STEI SEBI Depok dan dihadiri oleh mahasiswa, dosen, dan mitra strategis. Ketua STEI SEBI, Sigit Pramono, Ph.D., CA, CPA, menegaskan bahwa klinik ini menjadi bagian dari komitmen STEI SEBI untuk mendukung kesejahteraan generasi muda.
Direktur Eksekutif SSF, Aries Hermawan, SEI, ME, menyampaikan, “Wakaf telah menjadi salah satu pilar peradaban Islam, memberikan manfaat yang meluas bagi masyarakat. Dengan kehadiran Klinik Wakaf SEBI, kami ingin menghidupkan kembali semangat itu, mencetak generasi yang sehat secara fisik, mental, dan spiritual.”
Fasilitas dan Operasional Klinik Wakaf SEBI
Klinik Wakaf SEBI akan beroperasi dua hari dalam sepekan dengan dukungan tenaga kesehatan profesional dari DD Klinik, termasuk seorang dokter umum dan dua perawat. Dalam pengelolaannya, mahasiswa dari divisi Adkesma BEM KBM STEI SEBI juga dilibatkan untuk mendukung operasional klinik.
Selain layanan kesehatan dasar, klinik ini berkomitmen memberikan edukasi kesehatan rutin melalui seminar, talkshow, dan pelatihan guna meningkatkan kesadaran gaya hidup sehat. Presmian klinik juga dirangkaikan dengan seminar kesehatan dan pemeriksaan kesehatan gratis untuk 200 peserta. Seminar ini menghadirkan Ziska Rizkiana, M.Psi., Psikolog, dari DD Klinik, yang berbicara tentang gaya hidup sehat remaja, serta Aries Hermawan, yang membahas spirit peradaban wakaf, membangun klinik berbasis wakaf.
SEBI Social Fund mengapresiasi dukungan para donatur yang telah menjadi bagian dari langkah mulia ini. Klinik Wakaf SEBI terwujud berkat kepercayaan para muwakif yang mewakafkan hartanya demi manfaat yang berkelanjutan.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh donatur yang telah berkontribusi untuk klinik ini. Setiap rupiah yang diwakafkan adalah investasi kebaikan yang memberikan manfaat langsung bagi masyarakat,” ujar Aries Hermawan.
Menghidupkan Kembali Wakaf di Lingkungan Kampus
Klinik Wakaf SEBI dirancang untuk memberikan dampak nyata melalui layanan kesehatan yang terjangkau dan berkelanjutan. Selain itu, klinik ini juga membuka peluang bagi mahasiswa untuk lebih peduli terhadap kesehatan dan berkontribusi kepada masyarakat.
“Semoga klinik ini tidak hanya menjadi fasilitas kesehatan, tetapi juga inspirasi bagi mahasiswa untuk menjadikan wakaf sebagai cara membangun peradaban yang lebih baik,” pungkas Aries.
Klinik Wakaf SEBI menjadi bukti bahwa wakaf mampu menjawab kebutuhan zaman dan memberikan kebermanfaatan luas, terutama di bidang kesehatan. SSF mengajak lebih banyak donatur untuk bergabung dalam menghidupkan semangat wakaf, membawa berkah bagi generasi kini dan mendatang.
