Milenianews.com, Jakarta – Cecilia Putri Winarno. Namanya mungkin belum se-terkenal influencer hits, tapi kisahnya? Bakalan bikin kamu mikir dua kali sebelum nyerah sama impian. Dari bangku sekolah di Tangerang, jurusan Multimedia, cewek satu ini udah nunjukkin taringnya.
Setalah lulus dari sana, dia langsung tancap gas ngejar dunia teknologi yang katanya cuma buat “anak-anak sangar” doang. Padahal, dia sendiri ngaku, dulu coding itu “asing banget” di kupingnya.
Baca juga: Dulu Cuma Anak Magang, Sekarang Jadi Andalan BRI, Kisah “Ajeng” yang Nggak Mau Cuma Jadi Penonton
Ketika “Nggak Ada Lawan” di Kelas dan Nilai TOEFL Bikin Ngiler
Gen Z kalau udah fokus, itu beda. Cecilia ini tipikal orang yang bukan cuma modal omon-omon doang. Selama di SMK pun, dia aktif diluar sekolah juga, tanpa mengesampingkan akademiknya.
“Pernah ikut tes TOEFL dan berhasil meraih skor yang hampir sempurna,” katanya bangga, pada Milenianews.com, Senin (28/7).
Bayangin aja, nilai TOEFL iBT dengan skor diatas 90 itu sudah dianggap bagus, dan ini hampir sempurna! Belum lagi, Cecilia konsisten banget nangkring di peringkat 5 besar di kelasnya. Otak encer, praktik jago, paket komplit lah pokoknya. Mungkin temen-temennya dulu suka males-malesan, tapi Cecilia kayaknya alergi banget sama kata “mager”.
Setelah lulus dari sekolah, Cecilia sadar betul. Untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi, dia butuh tempat yang nggak cuma ngasih teori basa-basi, tapi yang bener-bener nyiapin dia buat “siap kerja dan berkarya di era digital”.
Ternyata pilihannya jatuh ke Cyber University. Kampus yang dikenal sebagai Kampus Fintech Pertama di Indonesia. Cecilia langsung sikat Program Studi Teknologi Informasi, katanya emang seneng banget dengan dunia IT, cocok dengan passionnya. Kenapa IT? Karena menurutnya, “dunia teknologi memiliki ruang yang luas untuk berkembang, dan saya yakin kemampuan multimedia saya bisa menjadi nilai tambah dalam bidang ini”.
Kuliah di Cyber University, membuat Cecilia ngerasain banyak banget pengalaman baru. Dia bercerita, suasana kampusnya “ramah”, lingkungan belajarnya “nyaman”, dan dosen-dosennya “tidak hanya mengajar, tapi juga menginspirasi”.
Salah satu momen yang bikin dia kaget sekaligus jatuh cinta adalah pas ikutan proyek kolaborasi aplikasi berbasis web. Di situ, dia dipaksa nyemplung ke dunia coding yang awalnya dia bilang “asing banget”, tapi sekarang malah jadi “salah satu hal yang disukai”. Dari nggak ngerti apa-apa soal coding, sekarang malah doyan!
Perjalanan yang Belum Usai, Tapi Keyakinan Itu Sudah Membaja
Sekarang Cecilia masih di semester 2, tapi semangatnya udah kayak mahasiswa tingkat akhir yang siap tempur. Dia terus belajar, ikut pelatihan online, ngembangin skill teknis maupun soft skill. Meskipun dia jujur bilang “belum banyak prestasi yang saya capai saat kuliah,” dia percaya banget setiap proses yang dia jalanin bakal ngebentuknya jadi pribadi yang lebih siap menghadapi tantangan di masa depan.
Buat Cecilia, Cyber University itu bukan cuma sekadar tempat belajar. “Cyber University bukan hanya tempat saya belajar, tapi juga tempat saya tumbuh,” ucapnya penuh keyakinan.
Dia percaya, dengan semangat pantang menyerah dan konsistensi, dia bisa membawa perubahan, nggak cuma buat dirinya sendiri, tapi juga buat lingkungan sekitarnya.
Kisah Cecilia ini jadi tamparan halus buat kita yang suka gampang menyerah. Menjadikan bukti nyata bahwa dengan kemauan keras, bahkan hal yang awalnya kita anggap “asing” sekalipun, bisa jadi jalan kita buat meraih impian yang paling liar sekalipun.
Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube MileniaNews.
