Milenianews.com, Depok– Institut SEBI Depok menyelenggarakan sidang terbuka pengukuhan mahasiswa baru program sarjana dan magister periode 2025/2026. Acara itu diselenggarakan di Gedung SEBI Hall Depok, Senin 29 September 2025. Sidang terbuka dipimpin dan dibuka secara langsung oleh Ketua Instut SEBI Sigit Pramono, Ph.D., CA., CPA., dengan penuh hikmah serta mengharap ridho dan rahmat dari Allah SWT. selaku ketua Senat Perguruan Tinggi.
Kegiatan ini adalah bagian dari rangkaian program pengenalan kampus (propeka) yang mengangkat tema ” Transformasi Mahasiswa: Dari Adaptasi Menuju Prestasi”.
Dr. Sepky Mardian, S.E.I., MM., SAS. selaku wakil ketua 1 Bidang Akademik Institut SEBI menyampaikan laporan akademik pengukuhan mahasiswa baru program sarjana dan magister tahun akademik 2025/2026.
Mengawali laporannya Dr. Sepky mengajak hadirin semua untuk mengucapkan dan memperbanyak bersyukur dengan melafadzkan Alhamdulillahi Rabbil Alamin kepada Allah SWT. “Karena dengan nikmatnya kita dapat menghadiri acara istimewa ini,” ujarnya.
Baca Juga : Institut SEBI Gelar Pertemuan Dosen Semester Ganjil 2025–2026, Bahas Inovasi Akademik dan Penguatan Riset
Ia menambahkan, “Kita yakin hari ini merupakan momen penting bagi adik-adik dan rekan-rekan mahasiswa program sarjana dan magister setelah mengikuti proses seleksi penerimaan mahasiswa baru. Kita mencatat hari ini menjadi tombak sejarah penting untuk menatap masa depan dan kami ucapkan selamat datang, Ahlan Wa Sahlan Biqudumikum Bihadzihil Jaami’ah serta selamat bergabung menuntut ilmu Allah di Institut SEBI.”
Kemudian Dr. Sepky melanjutkan, bahwa usia SEBI kini menginjak ke 27 tahun, dimana 24 tahun penyelenggaraan pendidikan sarjana dan mengawali tahun kedua program magister. Kelambagaan SEBI dibawah naungan Yayasan Bina Tsaqofah telah mengalami alih bentuk dari Sekolah Tinggi Ekonomi Islam Menjadi Insitut Agama Islam SEBI, dengan diterima SK alih bentuk dari kementrian Agama pada tanggal 5 juni 2025 yang lalu. Ini menjadi signifikan bagi SEBI untuk melanjutkan kontribusi dan pelayanan pendidikan untuk anak bangsa.
“Ke depannya, Insitut SEBI sedang mengajukan program studi baru di bidang pendidikan dan menyiapkan beberapa program studi umum di bidang teknologi informasi dan agrebisnis,” kata Dr. Sepky seraya meminta mohon doa dan dukungan semua yang hadir untuk untuk keberlangsungan ini.
Tahun ini Institut SEBI menerima 334 mahasiswa baru. “Tentu ini menjadi pencapaian yang membahagiakan dan patut disyukuri oleh Civitas Instut SEBI di tengah tantangan penerimaan mahasiswa baru yang semakin kompentitif bagi perguruan tinggi swasta.,” ungkap Dr. Sepky.
Ia mengemukakan, sejumlah inovasi dan konsolidasi, kolaborasi yang dilengkapi oleh izin Allah SWT Institut SEBI tahun ini bisa melewati mahasiswa baru dari sebelum-sebelumnya yang sangat menantang dan baik dengan kerja ekosistem yang efektif.
“Kami berterima kasih dan mengecungkan dua jempol kepada tim PMB dan civitasnya. Berdasarkan sebaran wilayahnya, mahasiswa baru tahun ini berasal dari 22 provinsi di Indonesia. Dengan provinsi terbanyak Jawa Barat, diikuti oleh Banten dan DKI Jakarta,” paparnya.
Dengan bertambahnya mahasiwa baru tahun akademik 2025-2026 ini, jumlah mahasiwa aktif di kampus Institut SEBI tercatat 1.368 mahasiwa. Yang terdiri dari 208 mahasiwa Program Studi Akuntansi Syariah, 213 mahasiswa Program Studi Perbankan Syariah, 456 mahasiswa Program Studi Manajemen Bisnis Syariah, 192 mahasiswa Program Studi Hukum Ekonom Syariah dan 299 mahasiswa Program Magester Ekonomi.
Dr. Sepky juga memaparkan bahwa pada tahun 2024 Institut SEBI telah meluluskan 230 orang lulusan. Rinciannya: 65 dari Program Studi Akuntansi Syariah, 37 mahasiswa dari Program Studi Perbankan Syariah, 80 mahasiswa dari Program Studi Manejemen Bisnis Syariah, dan 48 mahasiswa dari Program Studi Hukum Ekonomi Syariah.
Pada tahun akedemik 2024 2025 telah dinyatakan lulus dalam sidang tugas akhir sebanyak 167 Mahasiswa. “Sehingga, total alumni Institut SEBI mencapai 2.852 orang alumni,” ujarnya.
Saat ini kampus SEBI memiliki 49 dosen tetap dengan 55% sedang tersertifikasi Dosen Profesional dari Kemenag. Sebanyak 8% memiliki jabatan lektor kepala dan 61% dengan jabatan lektor atau aisten profesor. Dan di antara mereka 29% itu sudah mendapat gelar doktoral.
“Dalam rangka penyiapan dan peningkatan kualifikasi dosen, saat ini tercatat 7 dosen sedang menyelesaikan program doktoralnya, dan beberapa dosen kita telah meraih beasiswa untuk studi baik didalam maupun di luar negeri,” ujarnya.
Pada tahun 2024 Institut SEBI mendapatkan izin penyelenggaraan dan akreditasi di Program Studi S2 Magister Ekonomi, masing masing dari Kementerian Agama dan LAM MB. “Alhamdulillah berkat inovasi dan konsolidasi serta kolaborasi program S2 SEBI telah mencapai 153 ahasiswa pada tahun ini,” ungkapknya.
Kita juga sangat bangga sejumlah dosen telah melakukan publikasi ilmiah dalam 5 tahun terakhir sebanyak 290 publikasi ilmiah. Dari jumlah tersebut, 21% skala Internasional, 79% skala Nasional.
Dalam hal merespons kebijakan pemerintah, Instut SEBI telah menetapkan program MDKM atau kampus berdampak dalam bentuk magang industri. Pada semester 2024 2025 Ganjil lalu, tercatat 32 mahasiswa dari angkatan 2021 yang magang di beberapa lembaga profesional baik di jasa keuangan, bisnis, konsultan dan lembaga filantropi Islam seperti Baznas, lembaga zakat nasional dan tour travel.
Pada semeter genap 2024 2025 tercatat 46 mahasiswa yang magang dengan pola MDKM di beberapa lembaga seperti Bank Muamalat Indonesia, kantor hukum, kantor notaris dan lembaga zakat lainnya.
Pesan nasehat dari Rektor
Pada kesempatan tersebut, Ketua Instut SEBI Sigit Pramono, Ph.D, CA, CPA memberikan sambutan serta ucapan selamat datang kepada seluruh mahasiswa baru. Ia mengapresiasi kepada tim PMB yang telah berjuang dan jihad dalam mencari mahasiwa baru untuk bersama-sama berjuang di jalan Allah di kampus Institut SEBI tercinta.
Dengan semangat yang luar biasa, ia menyapa seluruh mahasiwa SEBI dari berbagai provinsi, dengan harapan bisa beradaptasi, mengikuti perkuliahan dengan baik dan berprestasi.
“Orientasi mencari ilmu itu dalam rangka meraih surga. Maka niatkan menjadi amal ibadah yang terbaik, dan pelihara niat itu selama menjadi mahasiswa. Selain itu mahasiwa harus mempunyai obsesi yang tinggi dalam membangun peradaban Islam dan menjadi muslim sejati. Tiga tahun setengah merupakan waktu yang singkat, adik adik mahasiswa tetap semnagat, jaga kesehatan dan giat dalam belajar. Saya tunggu adek-adek nanti di acara wisuda,” ungkapnya.
Dengan terselenggaranya sidang senat terbuka ini, maka mahasiswa baru dinyatakan resmi menjadi mahasiswa Institut Agama Islam SEBI angkatan tahun 2025 2026.
