Milenianews.com – Siapa yang suka menulis teks persuasi? Menjadi penulis menjadi profesi fleksibel saat ini, karena bisa kerja di perusahaan apa aja. Karena banyak perusahaan membutuhkan seorang content writer untuk marketing mereka.
Seperti namanya, teks persuasi adalah tulisan yang bersifat mengajak atau membujuk pembacanya. Teks ini biasanya punya pengaruh kuat karena di dukung dengan fakta.
Baca Juga : Prodi Manajemen, Salah Satu Prodi Favorit di Kampus
Dalam menulis teks persuasi terdapat 4 struktur utama, seperti mengutip dari Kompas.com. Pertama yaitu pengenalan isu, bagian ini berisikan pengantar dari permasalahan yang dibahas.
Kedua rangkaian argumen, bagian ini menjelaskan permasalahan dengan pembuktian fakta. Ketiga, harus ada pernyataan ajakan agar pembaca mengikuti apa yang penulis sampaikan.
Di bagian akhir, harus ada kalimat penegasan dari tulisan kamu. Penegasan ulang tentang pendapat penulis dan faktanya serta kalimat ajakannya.
Contoh teks persuasi :
Utamakan belajar dan Kurangi Bermain Game
Mulai dari Pengenalan isu:
Kegiatan belajar saat ini, terpaksa dengan metode pembelajaran jarak jaruh (pjj) karena pandemi COVID-19 yang melanda. Belajar menjadi kegiatan yang tak bisa dikesampingkan, dalam keadaan apapun.
Akan tetapi, saat ini banyak siswa yang memilih bermain, dan menganggap belajar dari rumah itu libur. Apalagi menjamurnya gim online, membuat mereka memilih bermain gim daripada belajar. Padahal tugas utama seorang pelajar adalah belajar.
Rangkaian argumen:
Menurut penelitian, di Amerika Serikat sekitar 86 persen anak usia 13 sampai 18 tahun lebih banyak menghabiskan waktu untuk bermain video gim.
Hal ini akan berdampak buruk karena bisa kecanduan. Siswa akan terus bermain gim dan mengabaikan belajar, bahkan sampai larut malam. Akibatnya, konsentrasi murid menurun dan bisa berdampak pada prestasi dan nilai akademiknya.
Pernyataan ajakan:
Maka dari itu, seorang murid harus ingat bahwa tugas utama mereka adalah belajar. Tidak salah jika sesekali bermain gim tapi hanya untuk menghilangkan rasa bosan. Namun, salah jika terus-terusan bermain gim sampai lupa waktu belajar.
Bermain gim bisa menjadi sarana hiburan bagi para siswa saat bosan belajar. Asalkan tahu waktu dan tidak melebihi waktu belajar. Karena bagaimanapun kewajiban utama seorang pelajar ialah belajar, agar kelak menjadi generasi penerus bangsa.
Penegasan kembali:
Sekali lagi tugas utama seorang pelajar adalah belajar. Maka dari itu, utamakanlah belajar dari bermain gim. Jika ingin bermain, atur waktu sebaik mungkin dan batasi bermain gimnya. Misalnya dalam sehari boleh bermain gim hanya 30 menit saja.
Selain itu, ketegasan orang tua sangat perlu untuk selalu mengingatkan anaknya agar mengutamakan belajar dan bermain gim.
Baca Juga : Suatu Saat Nanti Bagian 12 (Selesai)
Itu merupakan contoh teks persuasi. Teks persuasi bisa dipakai untuk menuliskan ajakan atau himbauan.
Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.
