Milenianews.com – Film dokumenter yang berjudul ‘Ice Cold: Murder, Coffee, and Jessica Wongso’ kembali menggulirkan perbincangan hangat mengenai kasus kopi berisi sianida. Fakta menarik sianida pun banyak bermunculan akibat viralnya kembali kasus ini.
Berdasarkan kasus tersebut, Jessica Wongso mendapati hukuman bersalah atas pembunuhan terhadap sahabatnya, Wayan Mirna Salihin, di Kafe Olivier, Grand Mall Indonesia, Jakarta. Ia juga mendapat hukuman penjara selama 20 tahun.
Sianida sendiri merupakan zat beracun yang bekerja sangat cepat, bahkan berguna sebagai senjata kimia selama Perang Dunia I. Departemen Kesehatan New York melaporkan sejumlah fakta terkait kasus sianida.
Baca juga : Dokumenter Kasus Kopi Sianida Berjudul “Ice Cold” di Netflix
Fakta menarik Sianida
1. Pengaruh Sianida pada tubuh
Setelah terpapar, sianida akan dengan cepat masuk ke dalam aliran darah. Dalam dosis kecil, sianida dapat berubah menjadi tiosianat dalam tubuh, yang cenderung tidak berbahaya dan dapat keluar melalui urin.
Sianida dalam jumlah kecil juga dapat berperan dalam pembentukan vitamin B12 di dalam tubuh, yang memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan saraf dan sel darah merah.
Namun, hal ini berubah ketika sianida hadir dalam dosis besar. Pada dosis besar, tubuh kesulitan untuk mengubah sianida menjadi tiosianat.
Sianida dosis besar menghambat kemampuan sel-sel untuk menggunakan oksigen dan akhirnya menyebabkan kematian sel. Organ tubuh yang paling rentan terhadap keracunan sianida meliputi jantung, sistem pernapasan, dan sistem saraf pusat.
2. Kehadiran Sianida dalam lingkungan sehari-hari
Kandungan sianida yang rendah dapat ditemukan di alam dan dalam berbagai produk yang sering kita konsumsi atau gunakan. Sianida dapat terproduksi oleh bakteri, jamur, dan jenis alga tertentu.
Sianida juga hadir dalam berbagai sumber, termasuk asap rokok, emisi knalpot kendaraan, serta beberapa makanan seperti bayam, rebung, almond, kacang lima, biji buah, dan tapioka.
3. Penanganan paparan Sianida
Langkah awal yang penting untuk mengatasi paparan sianida adalah menjauhkan diri dari sumber paparan dan mencari udara segar. Penanganan keracunan sianida lebih lanjut biasanya harus dilakukan oleh profesional medis. Pasien sering diberikan oksigen.
Dua obat penawar yang umum (natrium nitrit dan natrium tiosulfat) bermanfaat untuk mengatasi dampak serius dari keracunan sianida.
Baca juga : Netflix Turunkan Harga Berlangganan
Dalam beberapa kasus, obat tambahan mungkin perlu untuk mengendalikan gejala tambahan, seperti kejang. Orang yang mengalami tanda-tanda serius keracunan sianida harus segera mendapat perawatan di rumah sakit, terutama jika mereka mengalami kehilangan kesadaran. Keterlambatan dalam pengobatan dapat berakibat fatal.
Itulah ketiga fakta menarik dari sianida yang bisa kalian ketahui,
Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube Milenianews.