News  

Modus TPPO, Buka Loker dengan Gaji Puluhan Juta Lewat Medsos

TPPO di pasuruan dengan modus membuka loker

Milenianews.com, Pasuruan – Senin (21/11), terjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di Pasuruan, Jawa Timur. Polda Jatim telah mengamankan 19 orang perempuan yang terdiri dari 15 orang dewasa dan 4 anak-anak berasal dari Jawa barat dan jawa timur.

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto menjelaskan, modus modus dari para pelaku berinisial DG dan RN, dengan membuka lowongan pekerjaan (loker). Mereka membuka loker sebagai pemandu lagu di media sosial dengan imbalan gaji puluhan juta per bulan.

Baca Juga : Anak Muda di Jepang Harus Minum Alkohol

“Setelah itu ada 19 korban yang tertarik sehingga terjadilah transaksi perdagangan orang tersebut,” katanya, pada Senin (21/11).

“Kemudian tim mendatangi sebuah ruko di Gempol, dan mendapatkan 8 perempuan, tiga di antaranya di bawah umur. Lalu ia ke sebuah rumah di Prigen, Pasuruan, terdapat 11 perempuan, satu di antaranya di bawah umur,” lanjutnya.

Tindak TPPO ini sudah berlangsung 1 tahun

Dalam operasi penegakkan hukum tersebut, polisi menangkap lima orang tersangka selain DG dan RN yaitu CE, AG dan AD.

Para tersangka akan dikenakan pasal tindak pidana perdagangan orang dan tindak pidana pencucian uang dengan ancaman 15 tahun penjara. 

Sementara itu, Polda Jawa Timur AKBP Hendra Eko Yulianto menambahkan, para tersangka telah beroperasi kurang lebih satu tahun.

“Jadi apabila yang berkunjung ke warkop (ruko) ada yang booking si korban, di ajak ke wisma atas. Untuk keuntungannya, satu orang tarifnya Rp500-800 ribu. Pelaku mendapatkan kurang lebih Rp300-400 ribu,” ujar Hendra.

Baca Juga : Polisi Temukan Titik Terang Kematian Satu Keluarga di Kalideres!

Kemudian, empat korban yang dibawah umur masih berstatus pelajar dititipkan ke Dinas Sosial Jatim, dengan kosekuensi tidak boleh keluar rumah dan alat komunikasinya disita.

“Hp kita amankan, kalau keluar di kawal, ada yang jaga,” katanya.(Reporter2/RTU)

Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *