Milenianews.com, Bengkulu– Senja mulai memerah di ufuk barat. Puluhan santri dan santriwati di Panti Asuhan Kepahiang Putra dan Panti Asuhan Al Kahfi Ujan Mas Putri, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu, berkumpul penuh kebahagiaan.
Mereka bersiap untuk berbuka puasa bersama dalam suasana yang hangat dan penuh syukur. Acara ini digelar oleh Laznas Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Bengkulu pada Senin (24/3/2025).
Kehadiran BMH membawa semangat berbagi di bulan Ramadhan. Tak hanya memberikan makanan berbuka, acara ini juga menjadi ajang silaturahmi antara para santri, donatur, dan masyarakat sekitar.
Kepala BMH Bengkulu, Hendrianto, menyampaikan bahwa program ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan khusus Ramadhan. Tujuannya sederhana namun mendalam: mengajak semua pihak untuk turut memuliakan para penghafal Al-Qur’an.
“Alhamdulillah, hari ini kami sangat senang bisa berbagi kebahagiaan dengan santri dan santriwati di panti asuhan ini,” ujar Hendrianto dengan nada penuh haru.
Ia menambahkan, program seperti ini juga akan dilaksanakan di berbagai pesantren binaan BMH lainnya, termasuk di wilayah pedalaman dan daerah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar). Semua ini demi memberikan kebahagiaan bagi mereka yang membutuhkan.
Di tengah hiruk-pikuk dunia modern, ada Susan, salah satu santri dari Panti Asuhan Al Kahfi Ujan Mas Putri, yang mengungkapkan rasa syukurnya. Matanya berkaca-kaca saat ia berbicara tentang takjil dan hidangan buka puasa yang diberikan.
“Terima kasih kepada BMH dan para donatur. Semoga Allah mudahkan rezeki kalian semua dan selalu diberikan kesehatan,” katanya dengan suara pelan namun penuh keyakinan.
Baca Juga : BMH Gelar Buka Puasa Bersama Muslim Pedalaman di Pondok Pesantren Hidayatullah Kosa
Program buka puasa bersama ini adalah salah satu dari banyak kegiatan sosial yang diadakan BMH selama Ramadan 1446 Hijriyah.
Selain itu, BMH juga membagikan bingkisan untuk yatim dan dhuafa, menyediakan baju lebaran untuk anak-anak yatim, mendistribusikan sejuta Al-Qur’an, hingga membangun masjid melalui sedekah pembangunan. Ada pula takjil gratis yang dibagikan kepada masyarakat umum.
Ramadhan menjadi momentum istimewa bagi BMH untuk meningkatkan kepedulian dan kebersamaan.
Bagi para santri, kegiatan ini bukan sekadar makan bersama. Lebih dari itu, ini adalah bentuk perhatian dan penghargaan terhadap perjuangan mereka dalam menghafal Al-Qur’an.
Setiap butir nasi yang disantap, setiap teguk air yang diminum, adalah cerminan kasih sayang dari orang-orang yang ingin melihat generasi Qur’ani tumbuh subur di bumi Bengkulu.
Melalui program ini, BMH berharap dapat terus menjadi jembatan kebaikan antara para donatur dan mereka yang membutuhkan. Di balik setiap senyuman santri, ada doa yang terucap.
Di balik setiap hidangan berbuka, ada keberkahan yang mengalir. Semoga langkah kecil ini dapat menjadi benih besar bagi kebaikan yang lebih luas.