Milenianews.com, Bogor – Volume kendaraan yang melintas di jalur Puncak-Cianjur, Jawa Barat melonjak tinggi. Memasuki h-7 Hari Raya Idul Fitri 144 H, memaksa polisi memperketat pemeriksaan di jalur tersebut selama 24 jam.
Dilaporkan Antara, sampai Minggu dini hari, volume kendaraan dari arah Bogor menuju Cianjur, berusaha melintas jalur tersebut. Kendaraan yang didominasi roda empat ini, mayoritas bernopol Jabodetabek.
Baca Juga : Mulai Pekan Depan, Sanksi PSBB Diterapkan
Polisi bertugas secara bergiliran selama 24 jam
Mereka pun terpaksa dikembalikan ke daerah masing-masing karena tak mengantongi surat izin. Banyak dari mereka adalah yang akan berlibur ke kawasan Puncak atau pun pemudik jarak jauh.
Perwira Piket Pos Pam Puncak Pass AKP Irwan Alexander mengatakan, pada saat dini hari, jumlah kendaraan dua kali lipat diabandingkan malam atau siang harinya.
“Menjelang dini hari volume kendaraan dari arah Bogor ke Cianjur meningkat tajam, jumlahnya dua kali lipat dibandingkan malam sebelumnya atau siang hari. Jumlahnya mencapai 100 kendaraan per lima menit.”
“Penyekatan yang dilakukan membuat antrean cukup panjang,” katanya, dikutip Antara, Minggu (17/5).
Ia pun menceritakan, banyak pengendara yang berusaha meyakinkan petugas agar bisa melintas dengan dalih hendak bersilaturahmi. Selain itu, banyak rombongan sepeda motor yang berusaha melarikan diri saat diarahkan untuk kembali ke daerah asal mereka.
Baca Juga : Jokowi Singgung Rencana Pelonggaran PSBB
Irwan memprediksi, kendaraan pemudik dengan pendatang yang bercampur akan terus meningkat. Meski pihaknya, tidak sama sekali mengizinkan pengendara yang melanggar aturan untuk melintas.
“Kami akan terus meningkatkan pemeriksaan untuk memutus rantai penyebaran COVID-19. Sesuai dengan prosedur pengendara yang melanggar akan kami kembalikan ke daerah asal apapun alasannya. Terlebih yang suhu tubuhnya tinggi akan diarahkan ke pusat layanan kesehatan terdekat,” tegasnya. (Ikok)













