Milenianews.com, Pontianak – Youth Sharia Sociopreneurship Competition (YSSC) merupakan kompetisi bagi mahasiswa yang memiliki ide inovatif dalam pengembangan usaha sektor makanan dan olahan pangan yang berbasis syariah. Lewat kompetisi ini, Mahasiswa Program Studi Sistem Informasi Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Pontianak menciptakan ide bisnis berupa inovasi minuman jamu berbentuk jelly, untuk dilombakan.
Nessa Raevany, Emil Aprilia, dan Burhanudin dengan nama timnya Jamu Jelly Koe, berhasil lolos bersama 14 tim lainnya dalam kompetisi YSSC 2023.
Baca juga : Cyber University Hadirkan Pengusaha Makanan dalam Tips and Trick Session Wirausaha
Nessa, selaku Ketua Tim menjelaskan bahwa, alasan menciptakan ide bisnis dengan menghadirkan minum jamu dengan cara baru. Dikemas dengan cara yang lebih kekinian dan higienis sehingga dapat diterima oleh semua kalangan, karena saat ini jamu kurang diminati.
Sebenarnya, jelasnya, jamu menjadi minuman tradisional yang sangat menyehatkan. “Jamu kaya akan manfaat, dengan meminum jamu dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Jamu juga kaya akan antioksidan yang baik dikonsumsi oleh pria, wanita hingga anak-anak. Tujuan lainnya adalah untuk dapat melestarikan budaya orang Indonesia yang dulu gemar meminum jamu agar keberadaanya tidak hilang tergerus arus moderenisasi,” kata Nessa, dalam keterangan tertulis, Kamis (31/8).
Jamu Jelly Koe punya prospek yang bagus untuk dikembangkan di industri kuliner Indonesia karena merupakan terobosan dalam meminum jamu.
“Selain itu, banyak manfaat serta daya saing penjualan Jamu Jelly Koe masih sedikit saingannya,” tambahnya. Selama proses pendaftaran, pengiriman proposal hingga administrasi, juga dibantu oleh dosen-dosen dan lembaga Inkubator Bisnis Universitas BSI (IC UBSI) sampai masuk babak 15 besar.
Baca juga : Jalin Kerja Sama, UIN Ar-Raniry dan HPN Luncurkan 1.000 Mahasiswa Wirausaha
Menanggapi hal ini, Nurmalasari selaku Koordinator BEC Universitas BSI kampus Pontianak mengungkapkan, rasa bangganya terhadap prestasi yang diraih oleh mahasiswa Universitas BSI tersebut.
“Lolos 15 besar dari 2234 perguruan tinggi di seluruh Indonesia itu sangat luar biasa. Selanjutnya kami terus melakukan pendampingan kepada tim agar siap ketahap selanjutnya yaitu pitching oleh dewan juri. Harapannya tim dari Universitas BSI kampus Pontianak dapat menjuarai kompetisi YSSC 2023 ini,” jelasnya.
Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.
