Milenianews.com, Bima– Badan Wakaf Alquran (BWA) berhasil menunaikan amanah untuk menyelesaikan permasalahan air bersih yang telah dirasakan bertahun-tahun oleh warga Desa Oi Katupa, Kecamatan Tambora, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Selama dua tahun lebih sejak projek wakaf sarana air bersih ini dirilis, berkat doa dan dukungan dari para wakif, BWA bersama warga masyarakat Oi Katupa bahu-membahu menyelesaikan pekerjaan wakaf sarana air bersih. Semangat untuk mengentaskan krisis air bersih menjadi kekuatan dan pendorong warga masyarakat untuk berkerjasama dan bergotong royong.
Selama ini warga Oi Katupa sangat sulit untuk mendapatkan air bersih. Mereka hanya mengandalkan sumber air sungai yang kotor yang didapat dengan berjalan kaki. Alhamdulillah kini mereka mendapatkan kemudahan mengakses air bersih dan rumah-rumah warga kini telah teraliri air bersih.
Pada Rabu 26 Februari 2025, BWA meresmikan wakaf sarana air bersih di Desa Oi Katupa, Kecamatan Tambora, Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Ini merupakan titik ke-59 yang telah direalisasikan oleh BWA. Wakaf sarana air bersih ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan air bersih bagi 200 KK, fasilitas umum seperti masjid, taman nasional, kantor desa, sekolah, rumah ketua adat, serta posyandu.
Baca Juga : BWA Distribusikan 40.000 Al-Qur’an Wakaf di Sumatera Utara: Meningkatkan Syiar di Bulan Rajab
Acara peresmian berlangsung meriah dan penuh khidmat. Nampak rasa haru dan syukur mendalam dari para hadirin yang datang pada acara tersebut. Turut hadir dalam acara peresmian, Ustadz Heru Binawan selaku direktur Program dan Fundraising BWA, Bapak Safrin selaku Kades Oi Katupa, Bapak Fadilah selaku Camat Tambora, dan perwakilan tokoh masyarakat lainnya.
“Kami sangat bersyukur dengan adanya air bersih ini, Pak. Betul-betul sangat bermanfaat bagi warga kami di sini. Karena memang hadirnya BWA membantu permasalahan air warga kami. Airnya kini sudah dinikmati semua,” ujar Bapak Safrin, selaku ketua Desa Oi Katupa.
“Saya mewakili pihak Kecamatan Tambora, sangat berterima kasih banyak kepada BWA yang telah banyak membantu warga desa-desa yang ada di kecamatan Tambora melalui wakaf air bersih ini. Semoga lebih banyak desa yang bisa dibantu oleh BWA ke depannya,” harap Bapak Fadilah, camat Tambora.
Dalam sambutannya, Ustadz Heru Binawan menekankan pentingnya menjaga aset wakaf, agar kebermanfaatan dan pahalanya terus mengalir.
“Terima kasih sebesar-besarnya kepada warga Oi Katupa yang telah bersedia, tempatnya menjadi lokasi projek wakaf sarana air bersih BWA. Semoga air bersih ini dapat bermanfaat. Mari kita jaga agar terus mengalirkan pahala jariyah untuk para wakil,” pesan Ustadz Heru Binawan.
Penandatanganan ikrar wakaf dan kegiatan seremonial pembukaan keran menjadi penutup dari acara peresmian. Terima kasih yang mendalam disampaikan kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam projek wakaf sarana air bersih ini. Teriring doa kebaikan, semoga Allah SWT membalas kebaikan dengan pahala jariyah yang penuh keberkahan.
“Untuk informasi lebih lanjut mengenai program wakaf air bersih ini, silakan kunjungi bwa.id,” kata Ustadz Heru Binawan.