Milenianews.com, Jakarta – BSI Peduli kembali memberikan bantuan kepada warga Kabupaten Cianjur, Jawa Barat yang terdampak gempa bumi melalui PMI DKI Jakarta. Penyaluran bantuan itu sendiri, berupa uang tunai yang diserahkan langsung ke pihak PMI DKI Jakarta, pada Senin (6/2) di Gedung PMI DKI Jakarta, Jl. Kramat Raya No.47, Kramat, Kec. Senen, Kota Jakarta Pusat.
Sebelumnya, Yayasan BSI melalui BSI Peduli membuka donasi dari mahasiswa, karyawan, dosen, dan masyarakat umum untuk korban gempa bumi Kab. Cianjur yang terjadi pada bulan November 2022 silam.
Ketua BSI peduli, Kudiantoro telah menyalurkan secara langsung pemberian bantuan tersebut ke tempat pengungsian warga pada Sabtu (3/12) lalu. Namun, Kudiantoro mengungkap jika, hingga Januari 2023 ternyata masih ada yang mengirimkan bantuan berupa uang ke Rekening BSI Peduli. Sehingga ia memutuskan untuk menyalurkan Kembali bantuan untuk korban bencana gempa bumi Cianjur melalui PMI DKI Jakarta.
“Ketika melaksanakan Open Donasi November 2022 lalu, BSI Peduli sudah menyalurkan bantuan ke Cianjur secara langsung pada bulan Desember. Namun masih ada dana yang masuk ke rekening kami, sehingga kami berencana menyalurkannya kembali hanya saja kali ini melalui PMI DKI Jakarta,” ujar Kudiantoro, Senin (2/7) di kantor PMI DKI Jakarta.
Baca juga : Tim Misi Kemanusiaan Kembali Salurkan Bantuan untuk Penyintas Gempa Cianjur
BSI Peduli Kembali Salurkan Bantuan melalui PMI DKI Jakarta
Penyerahan donasi untuk korban gampa bumi Cianjur kepada PMI DKI Jakarta ini diwakili oleh Isac Kharist Tahtawira, S.H. selaku Ketua Bidang Kerja sama dan Kemitraan PMI DKI Jakarta. Sementara itu, dari pihak kampus Universitas BSI didampingi Rachmat Suryadithia.
Isac mengungkap kondisi terkini dari korban gempa bumi Cianjur saat ini, serta penyaluran bantuan yang akan mereka sesuaikan dengan kebutuhan mereka.
“Untuk Cianjur meskipun sudah mulai membaik, tapi bantuan akan tetap kami salurkan. BSI Peduli yang menitipkan kepada kami juga pasti akan kami bantu salurkan. Bantuan ini akan kami salurkan untuk pembangunan kembali fasilitas sekolah, rumah ibadah, sanitasi, serta keperluan lainnya,” ungkap Isac.
Sementara itu Isac mengungkap jika mereka merasa senang bisa turut berkolaborasi dengan semua pihak dalam aspek kemanusiaan. Utamanya, dengan Unit Kegiatan Mahasiswa di bidang kepalangmerahan.
“Kami juga terbuka berkolaborasi untuk melaksanakan pelatihan kepalangmerahan bersama KSR BSI (Unit Kegiatan Mahasiswa bidang kepalangmerahan). Harapannya, setiap kegiatan KSR BSI bisa berkolaborasi dengan kami, serta bisa berperan aktif dalam hal Kemanusiaan,” pungkasnya.