Milenianews.com, Madiun– Desa Randu Alas, Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun, adalah salah satu wilayah pelosok yang sering luput dari perhatian saat Idul Adha. Sepinya aktivitas kurban menjadi pemandangan biasa bagi warga. Namun tahun ini berbeda—karena Baitul Maal Hidayatullah (BMH) hadir membawa senyum dan haru lewat penyaluran hewan kurban.
Di tengah suasana sederhana, semangat menyambut daging kurban terasa begitu istimewa. Nenek Gemi, salah satu warga lanjut usia yang menjadi penerima manfaat, mengaku sangat bersyukur.
“Mbah wis lali kapan terakhir ngrasakke daging, niki qurban pisan-pisane niki taun-taun pungkasan. Matur nuwun sanget nak, kulo seneng sanget,” ucapnya sambil menyeka air mata.
Menurut Imam Muslim, kepala Divisi Program dan Pendayagunaan BMH Jawa Timur, penyaluran kurban ke desa-desa seperti Randu Alas adalah bentuk komitmen BMH dalam menjangkau masyarakat di daerah yang terisolasi dan jarang tersentuh program serupa.
“Kami melihat bahwa daerah seperti Randu Alas sangat jarang menjadi tujuan distribusi kurban. Padahal masyarakat di sini juga sangat membutuhkan dan berhak merasakan kebahagiaan Idul Adha,” jelasnya.
Baca Juga : BMH Tebar Kebahagiaan Idul Adha di Bulungan: 500 Santri dan Dhuafa Nikmati Berkah Kurban
Dampak program ini tidak hanya mengenyangkan perut, tapi juga menghangatkan hati. Warga yang selama ini hanya bisa melihat perayaan Idul Adha dari kejauhan, kini bisa ikut merayakan. Anak-anak mencicipi daging yang mereka sebut “mewah”, para orang tua tersenyum bahagia, dan desa kecil ini untuk sesaat dipenuhi rasa syukur yang mendalam.
Penyaluran kurban di Randu Alas adalah bukti bahwa sejauh apa pun, kebaikan bisa sampai. Terima kasih kepada para donatur yang telah mempercayakan amanah ini kepada BMH.