News  

BMH Bahagiakan Warga Desa Tertinggal di Pelosok Mojokerto dengan Hewan Qurban

BMH menyalurkan daging hewan qurban kepada masyarakat  Dusun Tawangrejo,  Desa Nawangan,  Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto, Jatim. (Foto: Dok BMH)

Milenianews.com, Mojokerto– Laznas BMH Jawa Timur terus berupaya menyebarkan kebahagiaan Idul Adha dengan menyalurkan hewan qurban di wilayah-wilayah yang membutuhkan.

Kali ini, BMH menyasar Dusun Tawangrejo,  Desa Nawangan,  Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto, yang merupakan salah satu desa tertinggal dan terdapat  di tengah hutan yang perbatasan hutan Jombang dan Malang. Penduduk dusun  ini rata-rata sebagai petani di ladang yang bisa ditanami di  musim penghujan saja. Pada waktu musim kering, penduduk  dusun ini hanya bisa mencari madu di hutan.

Program qurban  ini memberikan manfaat kepada 210 kepala keluarga (KK) di daerah tersebut , Senin (17/6/2024). Pak Jumain, wakil da’i sekaligus mudin di dusun  setempat , menyampaikan rasa banyak terima kasihnya.

“Kami sangat berterima kasih kepada BMH dan para donatur atas penyaluran daging qurban ini yang sudah  berjalan hampir sembilan  tahun. Di tengah kesulitan akibat kekeringan, daging qurban ini sangat berarti bagi kami dan memberikan kebahagiaan tersendiri di Hari Raya Idul Adha,” ujar Pak jumain dengan penuh syukur.

Baca Juga : NMI dan BMH Bersinergi Salurkan Hewan Qurban ke Tiga Lokasi di Jawa Timur

Kadiv Program dan Pemberdayaan BMH Jatim, Imam Muslim, menjelaskan dampak positif dari program ini. “Penyaluran qurban di desa tertinggal dan rawan kekeringan seperti Dusun  Tawangrejo adalah bagian dari komitmen kami untuk memastikan bahwa kebahagiaan Idul Adha dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat. Program ini tidak hanya memberikan manfaat dari segi pangan tetapi juga mempererat hubungan sosial dan keagamaan di tengah masyarakat,” kata Imam Muslim dalam rilis yang diterima Milenianews.com.

Ia menambahkan, dengan adanya program qurban ini, BMH terus berupaya menjangkau lebih banyak masyarakat yang membutuhkan, sehingga semangat berbagi dan kepedulian sosial dapat terus ditingkatkan di berbagai daerah yang mengalami kesulitan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *