Milenianews.com, Jakarta – Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Wamen PPPA), Veronica Tan, menyerukan peran aktif media dalam melawan misinformasi terkait kanker leher rahim. Ajakan itu ia sampaikan pada peringatan Hari Kanker Leher Rahim Sedunia di Jakarta.
Veronica menilai tantangan terbesar dalam pencegahan kanker serviks tidak hanya soal akses layanan kesehatan. Ia menyebut banjir informasi keliru, terutama di era kecerdasan buatan, menjadi hambatan serius. “Kanker serviks sejatinya dapat dicegah melalui imunisasi HPV dan deteksi dini. Namun isu hoaks dan ketakutan akibat kesalahpahaman informasi masih menghambat upaya eliminasi,” ujar Veronica dalam siaran pers KemenPPPA, Selasa (18/11).
Baca juga: Buah-Buahan Kaya Antioksidan yang Dapat Turunkan Risiko Kanker
Dalam acara MSD Journalism Program: Lawan Misinformasi Kanker Leher Rahim di Era Artificial Intelligence, Veronica menegaskan pentingnya media sebagai mitra strategis pemerintah. Ia meminta media menyajikan informasi kesehatan yang berbasis bukti ilmiah dan empatik. Menurutnya, risiko penyebaran misinformasi di ruang digital dapat memicu kebingungan publik terkait vaksin HPV dan skrining kanker.
KemenPPPA bekerja sama dengan Badan Komunikasi Pemerintah (BAKOM) untuk memantau, mendeteksi, dan menanggapi informasi palsu. Kolaborasi ini diharapkan dapat memastikan pesan kesehatan yang disampaikan benar-benar melindungi perempuan. Data KemenPPPA menunjukkan sekitar 36 ribu kasus baru kanker serviks tercatat setiap tahun, dengan angka kematian mencapai 21 ribu.
Baca juga: Vaksin HPV di SMP Prestasi Global-Depok: Langkah Pencegahan Kanker Serviks bagi Remaja Putri
Upaya eliminasi tercantum dalam Rencana Aksi Nasional Eliminasi Kanker Leher Rahim 2023–2030 yang menargetkan peningkatan cakupan imunisasi HPV dan skrining. Dukungan juga datang dari WHO dan UNFPA, yang menilai strategi Indonesia semakin terintegrasi dan sejalan dengan standar global.
Veronica berharap media terus menyuarakan informasi yang tepat dan mendorong perempuan mengakses layanan pencegahan. Ia menekankan bahwa mengurangi stigma dan ketakutan budaya merupakan langkah penting untuk mempercepat eliminasi kanker serviks di Indonesia.
Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube Milenianews.









