Milenianews.com – Situasi pandemi Covid-19 yang belum juga berakhir, kerap membuat panik orang yang tiba-tiba tak bisa mencium bau atau anosmia.
Memang, anosmia adalah salah satu gejala virus corona. Akan tetapi, ada juga penyebab lain, saat kita kehilangan penciuman.
Baca Juga : Vaksin Merah Putih, Vaksin Covid-19 Bersertifikat Halal Pertama di Indonesia
Melansir dari laman Alodokter, kehilangan kemampuan mencium bau ini, terjadi saat adanya gangguan pada proses penciuman tersebut berlangsung.
Kondisi ini sendiri dapat terjadi sementara atau bahkan permanen lho, Sobat.
Gejala anosmia yaitu tak bisa mencium bau-bauan di sekitaranya, salah satunya bau badan sobat sendiri.
Orang yang mengidap gangguan ini, biasanya akan menyadari saat mencium bau menyengat dan tak berbau apa-apa.
Berikut 5 penyebab hidung tak bisa mencium bau:
1. Flu
Flu bisa menyebabkan kehilangan indra penciuman. Hal ini lantaran adanya infeksi virus influenza yang menyerang, terutama pada organ pernapasan.
Saat mengalami flu, hidung yang tersumbat akan menghasilkan lendir yang berlebihan. Sehingga hidung tidak dapat mencium aroma dengan baik.
Anosmia karena flu ini terjadi hanya sementara, saat kondisi tubuh sudah membaik kemampuan mencium bau akan kembali pulih.
2. Faktor usia
Faktor usia juga bisa menjadi penyebab orang mengalami anosmia. Biasanya, orang yang sudah tak lagi muda akan mengalami pelemahan gangguan saraf.
Salah satunya adalah kerusakan saraf yang bertugas mengirim sinyal aroma ke bagian otak. Ini dapat menyebabkan anosmia.
3. Alergi
Alergi pun bisa menjadi pemicu hilangnya kemampuan penciuman. Salah satunya yaitu alergi dingin yang dapat membuat hidung meler dan tekanan pada rongga hidung dan saraf di sekitar hidung bisa memicu anosmia.
4. Polyps
Polip (polyps) merupakan penyebab anosmia berikutnya. Polyps sendiri merupakan jaringan lunak yang tumbuh di saluran hidung.
Pertumbuhan polip ini, bisa menghambat aliran udara. Alhasil, hidung kehilangan fungsi mencium berbagai jenis aroma.
5. Kerusakan otak atau saraf
Terakhir, penyebab kehilangan kemampuan mencium bau yakni adanya kerusakan otak atau saraf.
Kerusakan saraf bisa karena penyakit seperti darah tinggi atau penuaan, yang dapat menyebabkan gangguan pada saraf hidung.
Baca Juga : Sekolah di Jakut Tutup Karena Temuan Kasus Covid-19
Kondisi ini, dapat membuat penderita penyakit tersebut tidak bisa mencium aroma tertentu.
Selain itu, kerusakan saraf juga bisa terjadi pada orang yang mengalami kecelakaan atau trauma.(Lady Agustine)
