Milenianews.com – Di era serba digital, aplikasi kencan sudah jadi salah satu jalan favorit buat kenalan sama orang baru. Tinggal geser layar, ngobrol, lalu berharap ketemu sosok yang sefrekuensi. Praktis, cepat, dan kelihatannya aman apalagi kalau sibuk dan jarang punya waktu ketemu orang secara langsung.
Baca juga: Ketika Energi Jadi Alat Kekuasaan: Menelusuri Bayang Korupsi Pertamina
Tapi di balik kemudahannya, aplikasi kencan juga punya sisi gelap yang nggak bisa disepelekan. Mulai dari penipuan, manipulasi emosional, sampai kejahatan serius, semuanya bisa berawal dari obrolan yang kelihatannya biasa aja. Biar tetap aman dan nggak terjebak drama yang merugikan, penting banget buat peka sama tanda-tanda bahaya sejak awal.
Lima sinyal bahaya dari aplikasi kencan
Berikut lima sinyal bahaya yang perlu kamu waspadai saat menggunakan aplikasi kencan.
1. Terlalu cepat mengajak hubungan intens
Baru kenal hitungan hari tapi sudah bicara soal komitmen, posesif, atau menuntut perhatian nonstop? Hati-hati. Pola ini sering dipakai untuk bikin kedekatan emosional instan supaya target jadi lebih mudah dimanipulasi. FTC menyebutkan, penipu kencan kerap menciptakan rasa urgensi emosional agar korban cepat percaya tanpa berpikir panjang.
2. Menghindari video call atau pertemuan langsung
Kalau dia selalu punya alasan buat nolak video call atau ketemuan kamera rusak, sinyal jelek, atau sibuk terus itu patut dicurigai. Bisa jadi identitasnya nggak sesuai kenyataan alias catfishing. Banyak kasus penipuan online, menurut laporan BBC News, berawal dari profil palsu yang enggan menunjukkan wajah asli.
3. Meminta data pribadi terlalu dini
Jangan anggap sepele permintaan data sensitif seperti alamat rumah, nomor identitas, info keuangan, atau kode OTP. Data ini bisa disalahgunakan buat penipuan atau pencurian identitas. Pelaku kejahatan siber sering mengumpulkan informasi korban pelan-pelan lewat obrolan yang terlihat ramah.
4. Cerita hidup dramatis disertai permintaan uang
Cerita sedih memang bisa bikin empati, tapi kalau ujung-ujungnya minta uang, kamu wajib waspada. Modus ini termasuk yang paling sering dipakai dalam penipuan romansa. Data dari FBI melalui Internet Crime Complaint Center menunjukkan, penipuan romansa menyumbang kerugian finansial terbesar dibanding penipuan online lainnya.
5. Mengajak pindah ke aplikasi chat pribadi terlalu cepat
Kalau baru ngobrol sebentar tapi sudah diajak pindah ke aplikasi chat pribadi, jangan langsung iya. Biasanya ini dilakukan supaya percakapan sulit dilacak dan dilaporkan. Padahal, fitur keamanan di aplikasi kencan resmi jauh lebih kuat. NCSC Inggris juga mengingatkan bahwa pindah platform terlalu cepat bisa meningkatkan risiko penipuan dan pelecehan digital.
Baca juga: Instagram Tambah Fitur Proteksi Buat Akun yang Sering Upload Foto Anak!
Memakai aplikasi kencan boleh, asal tetap pakai logika dan intuisi. Jangan mudah terbawa perasaan, apalagi sampai mengabaikan tanda-tanda yang terasa janggal. Lebih baik pelan tapi aman, daripada cepat tapi berujung penyesalan. Ingat, jaga diri kamu tetap nomor satu di dunia digital.
Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube MileniaNews.











