Fakta Tentang SLS: Bahan Pembersih Shampoo yang Sering Dianggap Aman

Shampo SLS

Milenianews.com – Pernah nggak sih kamu ngerasa rambutmu super kering atau kulit kepala jadi gampang gatal padahal kamu rajin banget keramas? Bisa jadi bukan salah air atau cuaca, tapi justru dari bahan di sampo yang kamu pakai tiap hari. Yup, bahan itu adalah Sodium Lauryl Sulfate (SLS) si pembuat busa yang sering banget jadi “pemeran utama” di banyak produk perawatan diri.

Baca juga: Efek Samping Dry Shampoo: Dari Ketombe hingga Folikulitis

Bahayanya shampoo yang memiliki kandungan SLS

SLS emang terkenal karena kemampuannya bikin busa melimpah dan bikin rambut terasa bersih maksimal. Tapi di balik sensasi bersihnya, bahan ini ternyata punya efek samping yang nggak bisa dianggap remeh. Mulai dari bikin kulit kepala kering sampai ngerusak warna rambut yang udah susah payah kamu pertahankan di salon. Yuk, kenalan lebih dalam sama si SLS ini biar kamu bisa lebih waspada sebelum beli sampo lagi!

1. Bikin kulit kepala kering dan gatal

Melansir dari Healthline, SLS bisa “menyapu bersih” minyak alami di kulit kepala. Padahal, minyak alami itu penting banget buat jaga kelembapan dan perlindungan kulit. Akibatnya, kulit kepala bisa jadi kering, gatal, bahkan iritasi. Kalau kamu punya kulit sensitif atau masalah kayak dermatitis seboroik, efeknya bisa makin parah.

2. Rambut jadi kering, kusut, dan rapuh

Menurut Mayo Clinic, terlalu sering pakai sampo yang mengandung SLS bisa bikin rambut kehilangan lapisan pelindungnya. Dampaknya? Rambut gampang kusut, kering, dan ujungnya bercabang. Jadi kalau rambut kamu mulai susah diatur atau kehilangan kilaunya, bisa jadi itu “ulah” dari kandungan SLS di sampomu.

Bahan Shampo SLS

3. Warna rambut cepat luntur

Buat kamu yang doyan ngecat rambut, hati-hati sama SLS! Menurut Byrdie, bahan ini bisa mempercepat pudar warna karena sifatnya yang kuat banget dalam melarutkan pigmen warna. Hasilnya, warna rambut yang tadinya kece bisa berubah kusam dalam waktu singkat. Sayang banget, kan?

4. Bisa bikin reaksi alergi

The American Academy of Dermatology (AAD) juga nyebutin kalau SLS bisa memicu reaksi alergi di beberapa orang. Gejalanya mulai dari kemerahan, rasa terbakar, sampai ruam di kulit kepala. Kalau kamu sering ngerasa perih atau gatal tiap keramas, bisa jadi kulitmu nggak cocok sama bahan ini.

Baca juga: Rambut Cepat Lepek? Ini Cara Mengontrol Minyak di Kulit Kepala

Nah, kalau kamu udah mulai curiga rambutmu “teriak minta tolong,” coba deh beralih ke sampo bebas SLS. Menurut Medical News Today, surfaktan alami kayak sodium lauryl sulfoacetate atau cocamidopropyl betaine jauh lebih lembut tapi tetap bisa bersihin rambut dengan baik. Busanya mungkin nggak segila sampo biasa, tapi rambutmu bakal tetap lembut, lembap, dan sehat.

Pada akhirnya, merawat rambut itu bukan cuma soal tampil kinclong sesaat, tapi juga tentang menjaga kesehatannya dalam jangka panjang. Mulai sekarang, coba deh lebih teliti baca label produk dan pilih yang sesuai kebutuhan rambutmu. Karena rambut sehat dan kuat itu bukan hasil dari busa yang banyak, tapi dari kandungan yang tepat buat kamu!

Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube Milenianews.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *