Milenianews.com, Boyolali– Menyambut bulan suci Ramadhan dengan tubuh sehat dan bugar adalah impian setiap insan. Namun, bagi sebagian masyarakat, menjaga kesehatan sering kali menjadi tantangan tersendiri.
Untuk itu, Laznas Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Perwakilan Unit Layanan Zakat (ULZ) Boyolali menggelar program “Terapi Gratis Sehat Sambut Ramadhan” di Masjid Annur Sawitri, Driyan, Siswodipuran, Boyolali, Rabu (27/2/2025).
Program ini bukan sekadar layanan kesehatan biasa. Fokus utamanya adalah membantu warga yang memiliki masalah kesehatan, terutama penyakit gula atau diabetes, agar lebih siap secara fisik untuk beribadah di bulan Ramadhan.
“Alhamdulillah, kegiatan ini berjalan lancar dan cukup unik karena menyasar penderita sakit gula. Terapi ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat,” jelas Sunarto, koordinator ULZ BMH Boyolali.
Kegiatan ini terselenggara berkat sinergi antara BMH Boyolali, Terapis ITERA Soloraya, dan Takmir Masjid Annur Sawitri. Sebanyak 25 warga sekitar mendapatkan manfaat dari layanan terapi gratis ini. Program ini tidak hanya membantu masyarakat secara fisik, tetapi juga menghadirkan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan sebagai bagian dari ibadah.
Salah satu tokoh masyarakat, Drs. Jumadi Santoso, memberikan apresiasi tinggi atas langkah nyata BMH dalam membantu masyarakat. “Program ini sangat bermanfaat, terutama dalam menyambut bulan suci Ramadhan. Semoga BMH bisa terus bersinergi dengan berbagai pihak untuk menghadirkan kebaikan yang lebih luas bagi umat,” ujarnya penuh harap.
Abdur Razaq, salah satu penerima manfaat, tak bisa menyembunyikan rasa syukurnya. “Terima kasih kepada BMH atas terapi ini. Manfaatnya sangat terasa. Semoga Ramadhan tahun ini saya dan masyarakat lainnya bisa lebih sehat dan berkah,” ungkapnya dengan senyum penuh harapan.
Kegiatan ini adalah salah satu contoh nyata bagaimana zakat, infak, dan sedekah yang dikeluarkan dapat bertransformasi menjadi kebaikan yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat.
Baca Juga : Sambut Ramadhan, BMH Gelar Aksi Bersih-Bersih Masjid untuk Ibadah yang Lebih Khusyuk
Melalui program seperti ini, BMH menunjukkan bahwa kepedulian terhadap kesehatan adalah bagian dari dakwah yang universal. “Mari kita renungkan, betapa banyak saudara-saudara kita yang membutuhkan uluran tangan untuk hidup lebih baik. Zakat, infak, dan sedekah kita bukan hanya angka di rekening amal. Tetapi juga menjadi alat untuk menyehatkan tubuh, menyembuhkan luka, dan menguatkan semangat hidup mereka,” kata Sunarto.
Ke depannya, BMH Boyolali berkomitmen untuk terus menghadirkan program sosial yang memberikan dampak positif bagi umat. “Semoga langkah kecil ini menginspirasi kita semua untuk lebih peduli dan berbagi. Karena setiap rupiah yang kita keluarkan, insya Allah, akan kembali kepada kita dalam bentuk keberkahan yang melimpah,” pungkasnya.