News  

Kremasi Massal di India, Semakin Menambah Penderitaan Naiknya Kasus COVID-19

Kremasi Massal di India

Milenianews.com, Jakarta – Negara India menerima gelombang serangan COVID-19 yang besar. Korban meninggal karena virus mematikan itu mencapai 2.000an orang per hari. Total saat ini, kematian akibat Corona di India sudah mencapai 195.123 orang.

Angka positif kasus COVID-19 di India pun meningkat drastis. Dalam 5 hari, kasus COVID-19 di India mencapai 300.000 kasus dalam sehari.

Baca Juga : Anak Sopir Ojol Meninggal Dunia Setelah Makan Sate

India benar-benar sedang terpuruk atas lonjakan kasus COVID-19 ini. Banyak mayat bergelimpangan yang membuat layanan penguburan dan kremasi kerepotan.

Melonjaknya kasus COVID-19 di India membuat lahan pemakaman semakin sempit

Bahkan, banyaknya korban meninggal yang harus di kremasi, membuat pihak keamanan wajib menebang pohon di taman kota untuk membantu proses kremasi korban meninggal COVID-19.

Selain itu, tak ada ritual pemakaman umat Hindu secara lengkap. Menurut seorang pejabat di krematorium Bhadbhada Vishram Ghat, Mamtesh Sharma, mereka seperti berada di tengah perang.

“Kami hanya membakar mayat saat mereka tiba. Seolah-olah kita berada di tengah perang,” katanya.

Hal sama juga terjadi di pemakaman muslim terbesar di Kota Delhi. Jenazah yang dikubur lebih banyak daripada tahun kemarin.

Baca Juga : 320 Kiai Meninggal karena COVID-19

Pengali kubur di Kota Delhi, Mohammad Shmeem khawatir akan kehabisan ruang untuk proses pemakanan.

“Saya khawatir kita akan segera kehabisan ruang,” ucapnya.(Rifqi Firdaus)

Respon (17)

  1. Pola Hidup Masyarakat India juga agaknya kurang baik, jadi cepet penyebaran virus nya, Mudah²an Akhir Tahun Ini Corona Minggat yaa

  2. india termasuk negara yg terlalu fanatik agama.
    terlalu mementingkan euforia sesaat, tdk patuhi protokol kesehatan, padahal covid-19 tdk memandang siapapun!

  3. Iya emang serem nih di India…rumah sakit sampe ga bisa nampung pasien 🤦 smg corona cepat pergi dari muka bumi..aamiin

  4. Btw di youtube beredar video bahwa india memang salah satu tempat pembakaran mayat terbesar di dunia. Sebelum pandemi, di India bisa mengkremasi mayat hingga 300 setiap harinya selama 24 jam. Bedanya, sekarang yang kremasi pada pake baju APD aja 🤭

  5. Hampir mirip kaya di indonesia, kasus harian positif disini aja masih 4000an atau 5000an loh. Dan sekarang udah banyak yang enggak lagi menerapkan protokol kesehatan. Berdasarkan BBC, udah ada 10 WNI yang terpapar varian baru covid-19 India. Sumatera 2 orang, jawa barat 1 orang, kalimantan selatan 1 orang kasus transmisi lokal dan 6 orang kasus impor atau berasal dari luar negeri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *