Milenianews.com – Oktober 2025 ini bakal jadi bulan yang spesial buat pecinta langit malam. Kenapa? Karena ada banyak atraksi kosmik keren yang siap bikin malam lebih berkesan. Mulai dari Supermoon yang super terang, hujan meteor yang romantis, sampai komet ganda yang langka banget.
Baca juga: Fenomena Aphelion: Ketika Bumi Berada di Titik Terjauh dari Matahari
Fenomena astronomi di bulan oktober 2025
Selain seru ditonton, fenomena ini juga bikin kita sadar kalau semesta itu luas dan penuh kejutan. Jadi, daripada sibuk scrolling terus di rumah, mending luangkan waktu sebentar buat skywatching bareng teman, pasangan, atau bahkan sendirian biar lebih syahdu.
1. Supermoon
Tanggal 6–7 Oktober, siap-siap disambut Super Harvest Moon. Bulan purnama ini bakal terlihat lebih besar dan terang karena posisinya lagi dekat-dekatnya sama Bumi. Cocok banget buat foto-foto estetik atau sekadar menikmati vibes malam ditemani cahaya bulan super terang.
2. Hujan meteor draconid
Awal Oktober, tepatnya 6–10 Oktober, bakal ada hujan meteor Draconid. Puncaknya sekitar 8 Oktober. Biasanya meteor yang muncul nggak terlalu banyak, tapi siapa tahu beruntung bisa menyaksikan ledakan meteor dadakan. Langit bisa terasa seperti pertunjukan kembang api alami.
3. Bintang orionid
Kalau mau lihat bintang jatuh dalam jumlah banyak, catat tanggal 20–21 Oktober. Itu puncaknya hujan meteor Orionid. Pas banget terjadi di fase Bulan baru, jadi langit bakal gelap total. Kondisi ini sempurna untuk melihat kilatan meteor tanpa terganggu cahaya Bulan.
4. Dua komet sekaligus, fenomena langka
Ini yang paling spesial: ada kemungkinan dua komet terang muncul bersamaan, C/2025 R2 (SWAN) dan C/2025 A6 (Lemmon). Menariknya, mereka diperkirakan terlihat hampir bersamaan dengan puncak Orionid. Jadi bayangkan saja, lagi menikmati hujan meteor, tiba-tiba ada komet yang ikut meramaikan.
5. Planet-planet ikutan show off
Bukan cuma Bulan, meteor, dan komet yang bikin langit makin menarik. Jupiter dan Saturnus bakal terlihat jelas sepanjang malam. Lalu, Merkurius berada di posisi elongasi timur terbesarnya pada 29 Oktober. Kalau beruntung, Bulan juga bisa terlihat sejajar dengan planet-planet seperti Venus dan Mars.
6. Fase bulan
Oktober ini juga pas buat kamu yang suka mengikuti siklus Bulan. Ada Supermoon di awal (6–7 Oktober), kuartal terakhir pada 13 Oktober, Bulan baru di 21 Oktober, dan kuartal pertama pada 29 Oktober. Malam 21 Oktober bakal jadi yang paling gelap, kondisi terbaik untuk melihat objek langit redup seperti galaksi atau nebula.
Baca juga: Fenomena Aphelion 2025 Bumi Berada di Titik Terjauh dari Matahari Benarkah Picu Cuaca Dingin
Oktober 2025 bakal jadi bulan penuh peristiwa langit yang sayang banget kalau dilewatkan. Jadi, siapkan lokasi dengan minim polusi cahaya, bawa kamera jika ingin mengabadikan, atau cukup nikmati dengan mata telanjang. Semesta sedang memberikan pertunjukan gratis yang jarang terjadi, tinggal kita mau menikmatinya atau tidak.
Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube Milenianews.
