Milenianews.com, Bogor– Suasana penuh semangat terasa di halaman PAUD dan TPQ Al Muhsanat, Perum Pondok Citeureup Indah, Jalan Elang, Sukahati, Kabupaten Bogor, Sabtu (20/9/2025). Sejak pukul 09.00 pagi, ratusan siswa dan orang tua berkumpul untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
Kegiatan ini diikuti sekitar 100 santri dengan antusias. Kepala sekolah, Ibu Nia Kurniasih, S.HI, membuka acara dengan sambutan hangat.
Ia menekankan bahwa Maulid Nabi menjadi momentum penting untuk mengenalkan keteladanan Rasulullah sejak dini.
Tema: Lawan Perundungan dengan Akhlak Rasulullah
Tahun ini, sekolah mengusung tema “Meneladani Akhlak Rasulullah SWT untuk Melawan Perundungan (Bullying)”.
Tema ini dipilih karena relevan dengan kondisi anak-anak yang rentan mengalami perundungan, baik di sekolah maupun lingkungan sosial.
Melalui kegiatan ini, siswa diajak memahami bahwa sikap lembut, jujur, dan penuh kasih adalah cara efektif menghadapi perbedaan. Anak-anak juga diberi contoh praktis, seperti pentingnya meminta maaf, menghargai teman, dan tidak membalas dengan kekerasan.
Mengajarkan Empati Sejak Dini
Selain ceramah, panitia menampilkan simulasi sederhana agar siswa memahami makna empati. Anak-anak diajak bermain peran bagaimana menolong teman yang sedang kesulitan. Cara ini membuat pesan anti-bullying lebih mudah diterima oleh anak usia dini.
Baca Juga : BMH Bantu Biaya Pengobatan Wahyudi, Kurir Shopee Food Yang Mengalami Kecelakaan
Ibu Nia menegaskan bahwa pendidikan akhlak menjadi kunci. “Kami ingin anak-anak tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga berkarakter baik, sehingga mereka tumbuh menjadi pribadi yang mampu menghormati dan melindungi sesama,” jelasnya.
Aksi Peduli Palestina
Peringatan Maulid Nabi ini juga disinergikan dengan aksi kemanusiaan. Sekolah membuka kesempatan infaq untuk saudara-saudara kita di Palestina. Penggalangan ini dikoordinasikan oleh ULZ BMH Bogor melalui M. Zainul.
Langkah tersebut menegaskan bahwa meneladani Rasulullah tidak hanya dengan ucapan, tetapi juga tindakan nyata dalam membantu sesama umat Islam yang membutuhkan.
Acara ditutup dengan doa bersama, memohon keselamatan bagi seluruh peserta dan umat Islam di berbagai belahan dunia. Anak-anak tampak gembira sekaligus belajar banyak nilai berharga.
Melalui kegiatan ini, PAUD dan TPQ Al Muhsanat berkomitmen menjadikan peringatan Maulid bukan hanya sebagai seremonial, tetapi juga sebagai sarana membangun karakter generasi penerus bangsa.