Milenianews.com, Jakarta— Lembaga Seni Budaya dan Peradaban Islam-Majelis Ulama Indonesia (LSBPI-MUI) meengumumkan para pemenang Lomba Cipta Lagu Anak Indonesia 2025 dalam sebuah acara di kantor MUI Pusat Jakarta, Selasa, 9 September 2025.
Acara itu dihadiri langsung Sekjen MUI Buya Amirsyah Tambunan; Ketua MUI Bidang Seni dan Budaya, yang juga Ketua Umum PERSIS, K.H. Dr. Jeje Zaenuddin; Wakil Ketua LSBPI-MUI Dr. Erick Yusuf, S.Sy., M.Pd., Ketua Panitia Dr. (C). Agus Idwar, M.Sos, dan para Dewan Juri.
Pengumuman para pemenang itu setelah melalui proses seleksi ketat. Ajang ini dinilai penting untuk kembali menggairahkan dunia musik anak-anak Indonesia.
Ketua Dewan Juri, Dwiki Dharmawan, menegaskan bahwa penilaian lomba berfokus pada lirik, originalitas, dan musikalitas.
“Lirik harus edukatif, mudah dicerna, sesuai dunia anak-anak, dan menginspirasi. Originalitas serta kebaruan dalam harmoni, ritme, dan melodi juga menjadi perhatian utama,” ujar Dwiki Dharmawan saat memberikan penjelasan Ketua Dewan Juri dalam acara yang berlangsung luring dan daring.
Dwiki Dharmawan yang dikenal luas sebagai musikus sekaligus produser musik Indonesia menambahkan, lomba ini diharapkan menghadirkan kembali lagu anak yang sesuai dengan usia sekaligus memberi asupan positif secara edukatif. “Jangan sampai anak-anak kita justru menyanyikan lagu dengan tema yang tidak sesuai usianya,” tegasnya.
Lebih jauh, Dwiki melihat banyak karya dari lomba ini yang berpotensi populer. “Tergantung bagaimana diproduksi dan dipromosikan, saya rasa banyak yang bisa viral di masyarakat,” ujarnya.
Adapun Pemenang Lomba Cipta Lagu Anak Indonesia 2025 LSBPI MUI sebagai berikut:
– Juara 1: Aku Anak Indonesia, karya Imam Wahyudi, berasal dari Makassar, Sulawesi Selatan.
– Juara 2: Aku Bangga Jadi Anak Indonesia, karya Nanda Gita Rakhmawati, berasal dari Pekanbaru, Riau.
– Juara 3: Senam Anak Juara, karya Tumpal Sugianto Marpaung, berasal dari Bekasi, Jawa Barat.
– Juara Harapan 1: Gaun Terindah, karya Sastyo Aji Darmawan, berasal dari Jakarta Timur, DKI Jakarta.
– Juara Harapan 2: Doa, karya Iskandar Suryonegoro berasal dari Semarang, Jawa Tengah.
– Juara Harapan 3: Jaga Tubuh, karya Indra Yeni, berasal dari Padang, Sumatera Barat.
Para pemenang akan menerima hadiah sebagai berikut:
– Juara 1: Uang tunai senilai Rp10.000.000.
– Juara 2: Uang tunai senilai Rp7.500.000.
– Juara 3: Uang tunai senilai Rp5.000.000.
– Juara Harapan 1: Uang tunai senilai Rp3.500.000.
– Juara Harapan 2: Uang tunai senilai Rp2.500.000.
– Juara Harapan 3: Uang tunai senilai Rp1.500.000.
Dengan hasil ini, karya-karya para pemenang diharapkan dapat memperkaya khazanah musik anak Indonesia. “Semoga lagu-lagu ini tidak berhenti di lomba saja, tetapi bisa terus diproduksi, dinyanyikan, dan menjadi bagian dari keseharian anak-anak Indonesia,” ujar Dwiki Dharmawan.
Karya yang Masuk 97 Lagu
Sebelumnya, Ketua Panitia Agus Idwar mengatakan tugas sebagai Ketua Panitia Lomba Cipta Lagu Anak Indonesia 2025 merupakan amanah yang berat. “Tugas ini merupakan amanah yang berat bagi saya,” kata Agus Idwar yang bekerja lebih dari 30 tahun di industri musik religi dan sempat memegang label besar bersama Debu, Opick dan alm Uje.
Ia menegaskan, orang sering berkata “The man behind the gun”. “Dalam industri musik, yang paling penting adalah the gun, yakni materi lagunya,” ujarnya.
Dalam Lomba Cipta Lagu Anak Indonesia 2005, ada 97 lagu yang masuk. “Seluruh karya yang masuk diseleksi oleh Tim Juri Tahap I, yakni Muhammad Irfan Hidayatullah, Ahmad Faisal, Erwin Yahya, dan Amiera, menghasilkan 16 lagu terpilih. Selama penjurian itu saya mendampingi,” kata Agus Idwar.
Ia menambahkan, “Lagu-lagu yang masuk 16 besar tersebut kemudian dinilai oleh Dewan Juri Tahap II (Tahap Akhir), yakni Dwiki Dharmawan, Sulis dan Agus Idwar, sehingga terpilih Juara 1, 2, 3, dan Juara Harapan 1, 2, 3.”
Acara pengumuman pemenang tersebut digelar secara hybrid (luring dan daring). Di layar Zoom, hadir Ketua LSBPI-MUI Dr. (C) Habiburrahman El Shirazy yang saat ini masih berada di Jerman; Dr. Saiful Bahri Lc, MA (Plt Ketua LSBPI-MUI); dan tentunya para finalis Lomba Cipta Lagu Anak Indonesia 2025 (sebanyak 16 orang).
Seusai pengumuman para pemenang, penyerahan hadiah secara simbolik untuk Pemenang 1, 2, 3, dan Pemenang Harapan 1, 2,3 diwakili oleh para pengurus LSBPI-MUI.