Milenianews.com, Jakarta – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyatakan, pemudik angkutan lebaran tahun 2023 akan mengalami peningkatan mencapai 123 juta penduduk. Tahun sebelumnya hanya 85 juta penduduk. Mudik lebaran 2023, diperkirakan akan sangat banyak sekali.
“Kenaikkan angkutan pemudik lebaran itu didominasi kendaraan darat roda empat dan roda dua,” imbuh Budi di Merak mengutip dari Republika.co.id, Minggu (12/3).
Baca juga : Warga Bekasi Dilarang Mudik di Wilayahnya Sendiri
Dengan peningkatan tersebut, sebaiknya pemudik tidak menggunakan sepeda motor, karena tingginya angka kecelakaan. Peningkatan angkutan lebaran sebanyak 123 juta tersebut sangat berpotensi terjadinya kecelakaan dan kemacetan. Terutama jalur Pelabuhan Merak dan Tol Jakarta-Semarang.
Oleh karena itu, Presiden Joko Widodo memerintahkan beberapa menteri untuk melakukan persiapan dan antisipasi angkutan lebaran 2023, antara lain PUPR dan Menhub.
Persiapan Mudik Lebaran 2023
Seperti kita tahu, lebaran tahun lalu khususnya di Pelabuhan Merak terjadi kepadatan kendaraan roda empat yang mencapai 37 ribu atau 30 persen lebih banyak dari lebaran tahun 2019 sebelum pandemi.
“Kami menggelar rapat koordinasi merupakan langkah persiapandengan melibatkan berbagai pihak. Sehingga pelaksanaannya akan lebih baik dari tahun lalu,” jelas Menhub.
Beberapa langkah dari Menhub untuk penguraian kemacetan saat mudik lebaran
Ia mengatakan, setidaknya ada beberapa langkah dan kebijakan untuk menangani lonjakan pergerakan penumpang dan kendaraan agar tetap terkendali. Pertama, menyiapkan penambahan dermaga alternatif untuk memecah kepadatan di tujuh dermaga yang ada di Merak.
Kedua, menyiapkan lima dermaga di Pelabuhan Ciwandan dan satu dermaga di Pelabuhan Indah Kiat. Ketiga, sosialisasi secara masif oleh ASDP untuk membeli tiket secara daring dan lebih awal. Agar jumlah penumpang dan kendaraan yang melintas dalam satu waktu dapat terkelola dengan baik.
Baca juga : Tanggal Puasa Ramadhan dan Lebaran Tahun 2023
Keempat, menyiapkan buffer zone atau tempat pengendapan kendaraan di tol arah Merak KM 97 yang dapat mencegah terjadinya kepadatan di area pelabuhan.
“Sejumlah langkah yang kami siapkan seperti menambah jumlah dermaga di pelabuhan, menambah trip kapal, mempercepat bongkar muat, menambah rest area, hingga mengelola ticketing. Kami secara reguler akan mengecek perkembangan setiap pekannya,” ungkap Menhub.
Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.
