Milenianews.com – Tambang besi terbesar di Eropa ditemukan dekat daratan arktik, Swedia. Tambang ini mempunyai deposit yang besar dan akan dibuat untuk keperluan teknologi.
Mengutip dari BBCNews, jarang sekali ada tanah di daratan Eropa yang mempunyai stok sumber daya yang besar. Penemuan tambang ini juga bisa meminimalkan ketergantungan Uni Eropa terhadap China terhadap kebutuhan logam.
Baca Juga: Remaja Pakistan Kabur ke Korea Selatan Demi Lihat BTS!
Penemuan ini juga dilihat sebagai “penentu” untuk transisi. Mengingat perkiraan kenaikan permintaan kendaraan listrik dan turbin angin meningkat. Saat ini, 98% logam yang Uni Eropa gunakan berasal dari China.
Kabarnya, tambang ini mempunyai lebih dari satu juta ton cadangan logam dan itu hanya jumlah sebagian kecilnya. Amerika sendiri memperkirakan ada 120 juta ton cadangan logam.
Banyak peruntukkan tambang besi!
Hasil dari tambang besi sendiri, menjadi bahan untuk pembuatan ponsel, hard drive, dan kereta api. Selain itu, penggunaannya juga berguna untuk teknologi terbarukan seperti turbin angin dan kendaraan listrik. Lalu juga berguna untuk keperluan militer seperti misil dan rudal.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Kebiasaan Menunda-nunda Pekerjaan
Proses perizinan akan memakan waktu karena evaluasi risiko lingkungan yang ada. Tetapi pihak Swedia meminta pihak berwenang untuk mempercepat proses. Hal itu untuk memastikan peningkatan penambangan bahan mentah seperti itu.
Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.