Gempa 7,9 Magnitudo Guncang Maluku

Milenianews.com, Jakarta – Gempa berkekuatan 7,9 magnitudo mengguncang Maluku pada pukul 00.47 WIB Selasa (10/1) dengan kedalaman 131 Km. Secara bersamaan, BMKG mengeluarkan peringatan dini tsunami pada wilayah Maluku dan Sulawesi Utara.

Kekuatan gempa yang cukup besar itu, membuat daerah sekitar Maluku turut merasakan guncangannya. Mulai dari Sorong, Timika, Papua, Marauke, Ambon, NTT, Manokwari, Bintuni, Manokwari hingga Darwin, Australia.

Baca juga : ARM HA IPB University Dukung Pembangunan Mushola Korban Gempa di Cianjur

Terkait tsunami, ketinggian ombak diprediksikan bisa mencapai 05 hingga 3 meter. Peringatan dini tsunami ini sebelumnya telah dicabut pada hari yang sama. Tepatnya pada pukul 3 dini hari dan masyarakat diimbau untuk kembali beraktivitas secara normal.

“Mengingat peringatan dini tsunami telah berakhir, masyarakat di wilayah pesisir diimbau beraktivitas kembali normal seperti biasa,” ujar Dwikorita dalam konfrensi pers virtual, Selasa (10/1).

Walaupun peringatan tsunami sudah dicabut, banyak rumah warga dan fasilitas umum yang rusak akibat gempa tersebut. Terdapat kerusakan pada tembok rumah warga hingga retaknya fasilitas umum yaitu jalan.

“BNPB menerima laporan visual kerusakkan rumah dan bangunan masyarakat akibat gempa Magnitudo 7,9 di Maluku Barat Daya,” ujar Plt Kapusdatinkom BNPB Abdul Muhari dalam keterangannya.

Kerusakan pada rumah warga terdapat di Desa Watumewi, Saumlaki, Wetwey. Selain kerusakkan pada rumah warga, fasilitas umum seperti jalan juga rusak dan mengalami keretakkan yang cukup besar.

Baca juga : Akibat Gempa Bali, Rumah Warga Di 3 Kecamatan Rusak

Sampai saat ini belum ada rilis laporan resmi terkait dengan kerusakkan akibat gempat tersebut. Tetapi, beberapa warga menginfokan kerusakkan melalui laman twitter pribadi mereka.

Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.