Milenianews.com – Tahun 2020 menjadi tahun yang kelam bagi kita semua, hampir semua industri terdampak dan akhirnya gugur tak terkecuali industri MICE (Meetings, Incentives, Conferences, Exhibitions). Pariwisata, Perhotelan, Event serta Festival sempat mati karena pandemi. Untuk itu, di era pasca pandemi 2022 ini, Politeknik Negeri Jakarta gelar Kuliah Umum MICE dengan tema “Technology and Innovation: The Improvement For MICE Industry In The Post-Pandemic Era” pada pada Sabtu (1/10) kemarin.
Kuliah Umum MICE 2022 ini berlangsung secara hybrid, luring di Balai Sidang Universitas Indonesia, Pondok Cina, Beji, Kota Depok dan daring melalui platform Zoom Meetings. Kegiatan berlangsung dengan meriah serta informatif dengan peserta yang terdiri dari mahasiswa, pelajar serta masyarakat umum.
Acara dibuka melalui sebuah penampilan tari rakean kalang sunda oleh pelajari SMAN 58 Jakarta. Kemudian dengan sambutan dari :
- Project Officer Kuliah Umum MICE 2022, Muhammad Bintang Ferdinand.
- Ketua Jurusan Administrasi Niaga PNJ yang diwakilkan oleh Ketua Program Studi MICE PNJ, Fauzi Mubarak S.ST., M.T
- Direktur PNJ yang diwakilkan oleh Wakil Direktur PNJ, Nunung Martinah, S.T.,M.Si
Wakil Direktur PNJ, Nunung Martinah, mengungkap, tujuan dari penyelenggaraan kuliah umum ini sebagai wadah bertukar pendapat untuk pemulihan industry MICE. Selain itu, juga sebagai salah satu upaya dari program studi untuk memberikan pelajaran perkuliahan di luar kampus dengan menghadirkan tenaga ahli yang sudah berpengalaman.
Lanjutnya, ia berharap para peserta yang hadir mengedepankan hospitality dalam industry MICE. “Dalam industri ini, keramahan, keamanan, serta kenyamanan merupakan daya jual yang utama”, ungkapnya dalam sambutan, Sabtu (1/10).
Baca Juga : Mengenal Lebih Dalam Tentang MICE
Selain itu, hadir juga Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, sebagai Keynote Speech. Melalui Video conference, Sandiaga Uno mengapresiasi penyelenggaraan Kuliah Umum MICE 2022 ini.
“Kedepannya, industri MICE di Indonesia tidak hanya bersinergi di dalam negeri saja. Melainkan berkembang mengepakkan sayapnya untuk menunjukkan bahwa Indonesia sudah tidak bisa dipandang sebelah mata”, ujarnya.
Kuliah Umum MICE 2022 : Technology and Innovation: The Improvement For MICE Industry In The Post-Pandemic Era
Dalam sesi Kuliah Umum MICE 2022 yang pertama, Rivelino Vivekananda selaku Founder Creative Techical Production dan Gad Permata selaku Vice President PT Adhouse Clarion Events, hadir sebagai narasumber. Kegiatan ini juga dipandu oleh moderator, Firman Syah, S.Sos.I., M.M yang merupakan dosen Prodi MICE Politeknik Negeri Jakarta.
Dalam pemaparan materi Gad Permata menjelaskan bahwa untuk terjun ke industri MICE harus bersedia untuk menerima kritik. Serta harus menjadi perfeksionis untuk setiap detailnya.
Sementara itu, Rivelino Vivekananda juga mengungkapkan jika industri MICE ini memang selalu memiliki tekanan yang tinggi. Perlu perencanaan yang matang dan jika tidak, maka harus bersiap untuk menghadapi kegagalan.
Baca Juga : INAMICE 2022 : Seluruh Stackholder MICE Harus Siap di Masa Transisi New Normal
Dampak Pandemi Bagi Para Pelaku Industri MICE
Pandemi menjadi sebuah hambatan besar bagi industri MICE. Bahkan menurut data, lebih dari 160 event gagal terlaksana khususnya di Jakarta selama tahun 2020 dengan kerugian lebih dari 140 triliun rupiah.
Dengan bangga Rivelino Vivekananda yang juga berada di industri MICE mengatakan bahwa perusahaannya tidak mengurangi satupun karyawannya selama masa pandemi. Ia beserta tim melakukan inovasi berupa: Cost saving, Online meeting platform, Virtual event, Group online meeting, dan lain sebagainya.
Tidak jauh berbeda, Gad Permata pun melakukan inovasi untuk menyelamatkan perusahannya selama masa pandemi. Dengan alternatif acara seperti membuat Podcast, Webinar, Pameran Virtual dan lain-lain.
Sehingga dapat kita tarik kesimpulan bahwa Inovasi dan Adaptasi merupakan skill wajib untuk sobat milenia jika ingin terjun kedalam industri MICE.
Peran Digitalisasi Dalam Industri MICE
Satu berkah yang tersimpan selama masa pandemi adalah masyarakat Indonesia secara terpaksa, mau tidak mau menjadi melek digital. Hal ini pula yang memudahkan para pelaku industri MICE dalam memanfaatkan digitalisasi.
Bisa kita ambil contoh dengan adanya platform virtual meeting dapat membantu sebuah penyelenggaraan acara offline menjadi hybrid, dimana dapat lebih meluaskan peserta yang ingin mengikuti acara namun memiliki beberapa hambatan seperti jarak dan waktu.
Namun dalam hal ini narasumber sepakat bahwa kemajuan teknologi digital hanyalah sebuah sarana penunjang bukan menjadi faktor yang cukup penting, semua ide dan kreativitaslah yang merupakan titik penting dalam industri MICE.
Baca Juga : INAMICE 2022: Giatkan Aktivitas Bisnis MICE Pasca Pandemi
Jangan lupa untuk hadir juga di sesi kedua dan ketiga kuliah umum MICE 2022 yang akan berlangsung pada 7 dan 8 Oktober 2022 di tempat yang sama, yaitu Balai Sidang Universitas Indonesia.
Dengan tema yang berbeda di setiap pertemuannya membuat informasi yang tersaji semakin menarik dan beragam. Untuk informasi lebih lanjut sobat milenia dapat cek Instagram Kuliah umum MICE 2022 @kulummice2022.
Kalian bisa mendaftar melalui https://forms.gle/73sxV3LsFKayqmvz7 dengan biaya RP 10.000,00. Atau kalian bisa mendaftar offline dengan biaya RP 25.000,00.