Milenianews.com – Detox instagram bisa menjadi solusi bagi remaja yang tenggelam oleh penggunaan teknologi. Perkembangan media beberapa tahun terakhir mengalami peningkatan seiring kemajuan teknologi, salah satunya media sosial.
Hampir seluruh lapisan masyarakat, pasti memiliki akun media sosial dengan tujuan yang beragam, misalnya bagi generasi milenial. Media sosial bukan sekadar aplikasi tetapi juga bagian dari gaya hidup.
Baca Juga : Takut Ketinggalan Informasi di Media Sosial? Hati-hati FOMO!
Melansir dari databoks.katadata.co.id, terdapat 91,1 juta pengguna Instagram di Indonesia per Oktober 2021. Kebanyakan pengguna berada di rentang usia 18-24 tahun, lalu posisi kedua ditempati usia 25-34 tahun.
Instagram menjadi kebutuhan pokok bagi generasi milenial. Oleh karena itu, banyak anak muda yang menghabiskan waktu untuk scrolling agar tak ketinggalan tren serta info terkini.
Namun, banyak riset yang menunjukkan jika instagram memberikan dampak buruk bagi remaja.
Seperti dokumen internal Facebook yang mengungkapkan 40% responden merasa rendah diri. Lalu 13% remaja perempuan di Inggris Raya, hampir bunuh diri karena tekanan dari instagram.
Dampak buruk ini dapat terjadi karena lingkungan instagram yang sudah berbahaya, mulai dari budaya hustle culture, body dysmorphic disorder, Fear of Missing Out (FOMO), hingga berakhir depresi.
Rata-rata pengguna instagram overthinking ketika melihat postingan atau instastory pengguna lain yang memamerkan kekayaan, pencapaian, dan kecantikan. Budaya pamer yang berkembang, berakibat pada rendahnya penilaian diri seseorang.
Tak heran, jika banyak generasi milenial sering membandingkan diri sendiri dengan orang lain. Hal tersebut tentu tidak baik bagi kesehatan mental seseorang.
Jika sobat milenia sudah merasa terganggu kondisi mentalnya akibat instagram, maka salah satu solusinya adalah Deleting Toxic (Detox) Instagram.
Melansir dari sindonews.com, detox instagram merupakan kondisi dimana seseorang membatasi interaksi dengan media sosial instagram.
Terdapat beragam cara untuk melakukan detox ini, berikut cara melakukan detox instagram :
- Melakukan perencanaan, sobat milenia ingin detoksifikasi selama 3 hari, 1 minggu, ataupun lebih. Pastikan sobat merencakana secara matang dan realistis.
- Mengunci aplikasi instagram atau menghapus aplikasi tersebut agar proses detoksifikasi berjalan.
- Mulai membuat list kegiatan posiitif yang ingin dilakukan untuk mengganti kegiatan scrolling instagram.
- Disiplin selama proses detox instagram.
Setelah melakukan detox instagram, bukan berarti sobat milenia tidak boleh mendownload aplikasi instagram kembali.
Karena selama proses detox, sobat milenia dapat menilai. Apakah sobat benar-benar membutuhkan instagram atau bisa hidup tanpa aplikasi tersebut, meskipun awalnya sulit.
Baca Juga : Setelah Istilah FOMO, Muncul Istilah FOGO dan FONO, Apa Itu?
Namun jika sudah lebih dari 3 hari, sobat akan terbiasa dan enteng menjalani hidup tanpa instagram.
Goals dari detoksifikasi ini adalah mengembalikan mentalitas pengguna dan memanfaatkan waktu sebaik mungkin, sehingga produktivitas sobat akan meningkat. (Reporter 2)
Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.
