Pepy Nasution: Duta Kuliner Nusantara

Milenianews.com – Awal tahun 2010 lalu, menjadi awal mula tren kuliner yang mulai banyak memunculkan para food blogger. Hal ini menjadi sesuatu yang baru untuk masyarakat Indonesia karena sebelumnya, kita lebih terbiasa untuk mencari informasi soal kuliner atau resep-resep makanan melalui media cetak. Ini juga menciptakan duta kuliner nusantara baru.

Seiring berkembangnya zaman, melahirkan banyak food blogger ternama di Indonesia. Kini, siapa pun dapat dengan mudah membuat tulisan seputar kuliner. Salah satunya adalah Blog yang mengulas khusus kuliner Nusantara.

Blog tersebut adalah Indonesia Eats (indonesiaeats.com), blog ini dikelola oleh seorang warga negara Indonesia yang menetap di Winnipeg, Kanada, ia adalah Pepy Nasution. Kini, Pepy terkenal sebagai ‘dedengkot’ food blogger dan Duta Kuliner Nusantara. Ia mulai menulis blog tentang makanan sejak 2006.

Pengetahuan Pepy akan kuliner Nusantara dan konsistensinya dalam menulis telah menjaga popularitas Pepy di tengah munculnya banyak food blogger lain belakangan ini. Pada blognya, Pepy menulis ulasan tentang resep Nusantara dalam bahasa Inggris agar makanan Indonesia lebih terkenal secara global.

Semuanya bermula saat ia tinggal di Kanada dan mendapati bahwa makanan Indonesia lumayan terkenal di negara lain. Terlebih, banyak resep makanan yang ia temukan tidak terkelola dengan semestinya.

“Saya juga tidak banyak menemukan resep online makanan Indonesia dalam bahasa Inggris,” ucap Pepy dengan semangat mengutip dari PKN .id (14/10). “Di situ saya berpikir, kenapa tidak saya tuliskan dalam bahasa Inggris yang mana resep tersebut hasil uji coba saya sendiri. Selain itu, bahasa Inggris adalah bahasa internasional, maka akan lebih mudah untuk dibaca dengan orang yang tidak bisa berbahasa Indonesia. Saya memang menargetkan untuk orang luar Indonesia.” lanjutnya.

Kesulitan Pepy Sebagai Duta Kuliner Nusantara yang tinggal di Luar Negeri

Permasalahan tersebut yang mendorong Pepy, untuk berkontribusi pada Indonesia. “I cannot do anything for them, but this is what I can do for them,” ujar Pepy. Pengetahuan masyarakat dunia atas Indonesia sebagai negara ternyata masih minim. Pepy mendapati bahwa sebagian dari mereka lebih mengenal Bali ketimbang Indonesia.

Selain itu, ketersediaan bahan makanan Indonesia di luar negeri terbatas. Sehingga cita rasa yang kemudian tercipta tentu akan berbeda. Itulah yang menjadi kesulitas Pepy selaku Duta Kuliner Nusantara untuk memasarkan kuliner Indonesia di mata dunia.

Dengan berbekal kegigihan dan kecintaannya terhadap masakan Indonesia, Pepy pun harus berkreasi dengan bahan yang bisa ia dapatkan di sana demi menjaga orisinalitas cita rasa Indonesia. Setelah berhasil, barulah ia memperkenalkan resep kreasinya tersebut lewat blog untuk dibaca oleh masyarakat di luar Indonesia.

Salah satu keberhasilan Pepy dalam mengundang perhatian masyarakat Kanada tentang kuliner Indonesia adalah resep Rendang dan Sate Ayam Madura kreasinya. Ternyata, ada banyak orang yang penasaran akan sajian tersebut dan kemudian menceritakan keberhasilan mereka dalam mengikuti resep Pepy. Tak sedikit pula yang kemudian memberikan ulasan positif pada kolom komentar di setiap unggahan Pepy.

Selain itu, hal lain yang membuat Pepy menjadi Duta Kuliner Nusantara adalah saat menjadi relawan Indonesian Food Festival di University of Manitoba, Winnipeg, Kanada. Banyak pengunjung pada kegiatan ini adalah masyarakat setempat. Mereka datang ke gerainya untuk melihat dan mencoba hasil masakan Pepy. Ia bercerita bahwa pada saat itu ia sampai harus menambah tempat duduk.

Selain berekspresi lewat blog, Pepy juga aktif mengadakan cooking class di Kanada. Kelas ini berfokus pada pengolahan resep masakan Indonesia, seperti Kalio (rendang), Jukut dari Bali dan lain-lain. Ketertarikan masyarakat Kanada masih tinggi hingga saat ini sekalipun sesi cooking class harus berlangsung secara online.