Milenianews.com, Tasikmalaya – Seringkali perguruan tinggi hanya berorientasi pada penyiapan lulusannya untuk segera bekerja. Akan tetapi dewasa ini fenomena peningkatan angka pengangguran terdidik terus-menerus meningkat. Banyak lulusan perguruan tinggi yang tidak dapat terserap di dunia kerja atau terbatasnya lapangan pekerjaan. Dalam hal ini, Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Tasikmalaya menyiapkan lulusannya untuk bisa bekerja maupun berwirausaha.
“Menyadari fakta tersebut, Universitas BSI memberikan alternatif lain bagi para mahasiswanya setelah lulus. Selain bekerja, mereka dapat menjadi seorang wirausaha,” tutur Koordinator BSI Entrepreneur Center (BEC) Universitas BSI kampus Tasikmalaya, Recha Abriana Anggraini, dalam keterangan tertulis kepada Milenianews.com pada Senin (8/3) lalu.
Guna mendukung hal tersebut, BEC membina dan membimbing mahasiswa kampus Universitas BSI untuk berwirausaha. Ketika setelah lulus nanti, mereka juga dapat membuka lapangan pekerjaan untuk masyarakat. Serta dapat membantu mengurangi angka pengangguran di Indonesia.
“BEC tidak hanya membina mahasiswa yang sudah memiliki usaha saja. Akan tetapi juga mereka yang belum memiliki usaha namun punya tekad yang kuat untuk berwirausaha,” ujarnya.
Baca Juga : BEC Menjadi Lembaga yang Berdampak Baik dan Bermanfaat untuk Mahasiswa UBSI
Sebagai langkah awal, BEC selalu memberikan bekal kepada mahasiswa melalui mata kuliah, seminar, dan workshop entrepreneurship. Hal ini bertujuan agar mahasiswa mampu membangun mindset, menyusun proposal bisnis, business model canvas, merintis usaha kecil, hingga pelatihan public speaking yang baik untuk menjadi seorang wirausaha.
Ia mengatakan, BEC kampus Universitas BSI Tasikmalaya juga rutin mengadakan entrepreneur fair untuk mempromosikan produk mahasiswa. Selain untuk mendapatkan penjurian dan menuntaskan matakuliah saja, melalui kegiatan ini, mahasiswa bisa mengenalkan produk mereka kepada masyarakat.
Mahasiswa Universitas BSI Tasikmalaya yang Berwirausaha Bisa Tetap Berprestasi
Di Tasikmalaya sendiri, BEC Universitas BSI kampus Tasikmalaya telah bekerja sama dengan Perkumpulan Pengusaha Wanita (Perwira) yang membina UMKM di Tasikmalaya. Selain itu, di tahun 2020, satu kelompok bisnis mahasiswa dari kampus Universitas BSI Tasikmalaya, Devifo Studio, berhasil lolos KIBM. Devifo Studio bergerak dibidang industri kreatif meliputi fotografi, videografi, serta desain grafis.
Dengan Lolos KIBM, Devifo Studio mendapatkan dana hibah 100% dari DIKTI untuk mengembangkan bisnis mereka. Selain mendapatkan dana Hibah, semua mahasiswa yang tergabung dalam Devifo Studio juga mendapatkan beasiswa kuliah dari Universitas BSI.
Pemberian beasiswa ini merupakan bentuk penghargaan kepada para mahasiswa berprestasi tersebut. Serta untuk memicu semangat para mahasiswa Universitas BSI Tasikmalaya lainnya untuk berwirausaha.
