Prodi Perhotelan Universitas BSI Lolos Bantuan Dana Kemendikbud

Milenianews.com, Yogyakarta – Program studi (Prodi) Perhotelan Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) lolos bantuan dana pengembangan inovasi modul digital. Program ini merupakan program dari Direktorat Pembelajaran, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kemendikbud.

“Mengingat dosen sebagai salah satu penggerak yang harus memiliki inovasi yang tepat dalam mengembangkan modul-modul pembelajaran. Sehingga mahasiswa juga bisa berinovasi secara mandiri dalam belajar,” tutur Kepala Prodi Perhotelan Universitas BSI kampus Yogyakarta, Emmita Devi Hari Putri, Rabu (3/3).

Melalui program yang bertajuk ‘Bantuan Dana Pengembangan Inovasi Modul Digital’ ini,prodi Perhotelan Universitas BSI ikut megajukan salah satu modul dari matakuliah Operasional Patisserie.

“Adanya program tersebut kami harapkan modul dari prodi Perhotelan Universitas BSI dapat menambah koleksi modul pembelajaran secara digital. Selain itu, juga bisa dengan mudah diakses oleh mahasiswa,” katanya.

Bantuan dari Kemendikbud untuk pengembangan modul perhotelan Universitas BSI Yogyakarta

Bantuan Dana yang diperolah sebesar Rp. 75 juta, untuk pengembangan modul untuk kemudian akan disebarluaskan secara digital melalui laman SPADA (Sistem Pembelajaran Daring) Indonesia.

“Sehingga nantinya akan mudah diakses oleh mahasiswa seluruh Indonesia.”

“Bantuan dana ini sangat bermanfaat untuk prodi perhotelan Universitas BSI. Karena dengan adanya bantuan ini maka modul dari prodi Perhotelan Universitas BSI menjadi rujukan pembelajaran sesuai standar dari Kemendikbud,” ujarnya.

Ia juga menambahkan, dalam pengerjaan modul ini, tidak mengerjakannya sendiri. Namun dengan tim terkait saling bekerja sama dalam mengikuti program tersebut. Emmita sangat bersyukur karena tim dari Prodi Perhotelan Universitas BSI dapat lolos dalam bantuan dana inovasi modul digital.

“Besar harapan kami, modul pembelajaran dari prodi Perhotelan Universitas BSI dapat dikembangkan secara terus-menerus. Sehingga dapat dengan mudah diakses oleh mahasiswa seluruh Indonesia dan tidak hanya dipelajari oleh mahasiswa UBSI saja,” tandasnya.(Lady Agustine)