Milenianews.com – Membahas kuliner khas Indonesia memang tak akan ada habisnya, dari sabang hingga merauke tersebar berbagai kuliner khas dari daerah masing-masing. Salah satunya kuliner legenda asal Sumatera Barat, lompong sagu. Kue tradisional khas tanah Minang ini terbuat dari campuran tepung sagu, pisang kepok, kelapa muda dan gula aren. Dengan kemasan terbungkus dengan daun pisang.
Kue ini sekilas mirip katimus, cemilan khas Sunda yang terbuat dari singkong. Memiliki cita rasa manis dan aroma yang khas hasil dari pemanggangan. Kini, keberadaannya sudah langka. Tekstur kenyal dan rasa gurih membuat kue ini terasa nikmat tersaji saat masih hangat.
Baca Juga : Berlibur ke Flores? Jangan Lupa Cicipi 5 Kuliner Khas Flores
Lompong Sagu, menjadi primadona saat Ramdhan Tiba
Kudapan satu ini menjadi makanan yang membangkitkan kenangan sebagian masyarakat Sumatera Barat. Bahkan saking terkenalnya, makanan ini pernah menjadi lagu yang populer pada tahun 70’an oleh penyanyi Elly Kasim.
“Lompong sagu, lompong sagu begula lawang di tengah-tengah kelapa muda sedang suka, sedang suka diambil orang saya juga, saya juga yang kehilangan.”
Begitulah penggalan lirik lagunya mengenai kue ini.
Saat Ramadhan tiba, sangat mudah tersedia. Pergeseran tradisi dan gaya hidup yang terjadi pada masyarakat membuat sebagian kue-kue tradisional menjadi tersingkirkan dari pasaran. Kue tradisional khas Indonesia juga menjadi kekayaan kuliner bangsa Indonesia, jangan sampai kekayaan yang ada diklaim oleh negara lain. (Lady Agustin)