Milenianews.com, Jakarta – Indonesia bakal mengakhiri kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan menyambut masa New Normal, di tengah pandemi Covid-19. Artinya, imbauan bekerja dari rumah atau work from home (WFH) akan selesai.
Pekerja di sektor formal akan kembali berkantor. Namun mengingat kita masih di dalam masa pencegahan penularan Covid-19, maka kebersihan dan kesehatan tetap menjadi fokus utama. Sobat milenia sebaiknya juga mulai membersihkan perangkat kerja di kantor saat hari pertama bekerja.
Baca Juga : Lima Tips Wawancara Kerja via Video Conference
Perangkat kantor ini meliputi perangkat elektronik atau gadget yang digunakan untuk bekerja di kantor. Misalnya, monitor komputer dan komputernya terutama keyboard dan mouse, dan tidak lupa untuk rajin menjaga kebersihan smartphone Anda.
Berikut ini Milenianews merangkum beberapa langkah panduan yang bisa digunakan. Mengingat perangkat kerja ini termasuk perangkat elektronik maka cara membersihkannya harus hati-hati.
1. Pilih metode Membersihkannya
Cara membersihkan bisa berpengaruh terhadap kondisi dan usia perangkat elektronik. Sobat harus tahu bagian mana yang bisa dibersihkan dengan cara basah dan bagian mana yang tidak boleh lembab karena terkena air.
Kemudian, siapkan alat untuk membersihkannya. Pertama adalah beberapa kain yang digunakan untuk metode membersihkan dengan basah dan kering. Utamakan kain tersebut punya daya serap dan permukaan yang halus.
Misalnya kain jenis “kanebo” sehingga proses memberihkan tidak terlalu basah dan kain jenis microfiber yang punya permukaan halus sehingga tidak meninggalkan goresan pada permukaan seperti kaca.
Metode ini bisa dilakukan di hampir semua perangkat elektronik, mulai dari komputer desktop atau laptop hingga smartphone.
2, Bersihkan Keyboard dan Mouse Terlebih Dahulu
Sebelum memulai membersihkan komputer seperti bagian casing maupun dalamnya apabila bisa melakukan dan monitor. Langkah pertama yang harus dilakukan sebaiknya adalah membersihkan keyboard dan mouse.
Alasannya, kedua perangkat ini biasanya akan menjadi yang pertama disentuh oleh jemari tangan. Ada banyak debu akibat lama tidak digunakan atau ada remah makanan dan lainnya yang belum dibersihkan karena terlanjur melakoni masa WFH.
Membersihkan kedua perangkat ini sebaiknya dilakukan dengan cara kering atau tidak dengan menyemprotkan langsung cairan pembersih atau air ke perangkat. Hal ini bisa menyebabkan korsleting karena cairan masuk ke celah di perangkat tersebut.
Jadi gunakan kain jenis kanebo dan peras hingga tidak terlalu banyak air yang tersisa atau menetes, tapi permukaan kain masih agak basah. Bersihkan bagian permukaan keyboard dan mouse. Gunakan cottonbud atau kuas untuk membersihkan bagian yang sulit dijangkau.
Beberapa keyboard punya desain yang tombol atau keycap di atasnya bisa dilepas. Jadi kotoran di celah tombol bisa dibersihkan dengan mudah. Pada keyboard gaming ada fitur tahan percikan bahkan tumpahan air, khusus perangkat ini bisa dibersihkan dengan cara menyemprotkan air atau cairan pembersih.
3. Membersihkan Monitor Komputer atau Laptop
Umumnya kotoran yang terlihat pada monitor komputer dan laptop adalah debu atau noda. Cara membersihkan terlebih dahulu adalah dengan metode kering yaitu dengan kuas atau kain microfiber yang kering.
Apabila debu langsung dibersihkan dengan kain basah maka kemungkinan semuanya hanya akan terdorong ke bagian di sudut permukaan monitor. Hal ini akan terlihat jelas setelah layar monitor tadi kering. Jadi lakukan proses membersihkan dengan metode kering terlebih dahulu.
Pastikan saat membersihkan terutama dengan metode basah, monitor dalam keadaan nonaktif untuk menghindari korsleting atau listrik statis. Perlu dicatat bahwa metode basah ini dilakukan dengan cara membasahkan sedikit kain yang digunakan.
Baca Juga : 5 Tips Kerja Sehat & Praktis saat WFH
Diimbau untuk tidak menyemprotkan air atau cairan pembersih langsung ke permukaan layar atau monitor. Jangan tunggu permukaan monitor yang sudah dibersihkan dengan metode basah mengering oleh angin, gunakan kain microfiber kering.
Lakukan langkah serupa pada bagian tombol monitor kecuali lubang port konektivitas, hanya gunakan metode kering di bagian tersebut karena biasanya terdapat celah yang menghubungkan komponen bagian dalam monitor. (afr)
