Milenianews.com, Jakarta – Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus mengukuhkan bahwa wabah virus Corona dikategorikan sebagai pandemi. Pandemi sendiri merupakan istilah untuk penyakit menular yang menyebar dari satu orang ke orang lainnya di banyak negara pada waktu bersamaan.
WHO sudah mengawasi wabah tersebut sepanjang hari dan Tedros menyebut sangat khawatir karena tingginya tingkat penyebaran Corona.
Baca Juga : Pasien Positif Corona di Indonesia, Kasus 25 Meninggal Dunia
Tingkat Penyebaran Corona Meningkat Tinggi
Foto : Meningkatnya penyebaran virus Corona di Dunia.
Selain itu, tingkat keseriusan dan minimnya tindakan yang diambil, menyebabkan COVID-19 dikategorikan sebagai Pandemi.
“Oleh karena itu, kami menetapkan bahwa Covid-19 dapat dikategorikan sebagai pandemi,” katanya dikutip Warta ekonomi, Kamis (12/3).
Meski demikian, berbagai negara belum terlambat mengambil tindakan pencegahan Corona. Tedros menganjurkan setiap negara harus menjaga keseimbangan antara melindungi kesehatan, mengurangi gangguan dan menghormati kehidupan manusia.
Penggunaan istilah Pandemi ini, tak mengubah langkah-langkah WHO dalam memberantas wabah Corona.
“Setiap hari kami menyerukan kepada negara-negara untuk menempuh langkah mendesak dan berani. Kami telah mengeluarkan peringatan secara jelas dan keras,” lanjutnya.
Jumlah kasus di daratan Cina saja meningkat 13 kali lipat dalam dua minggu terakhir ini. Sampai Selasa (10/3) Cina mencatat 80.754 kasus positif Corona dan 3.136 orang meninggal.
Pandemi pernah Disematkan pada Kasus Flu Babi
Foto : Pandemi sudah pernah diumumkan WHO pada wabah flu babi.
Namun, tingkat infeksi baru pada Selasa (10/3) kemarin, mencapai titik terendah, yakni hanya 19 kasus.
Baca Juga : Aktor Hollywood Tom Hanks bersama Istri Positif Corona
Sedangkan, di Italia tercatat 12.000 orang dinyatakan positif. Perdana Menteri Italia, Giuseppe Conte telah menutup seluruh aktivitas di sana, mulai dari sekolah, pusat kebugaran, museum, klub malam dan tempat-tempat umum lainnya.
Sementara di Indonesia sendiri, kasus Corona sudah mencapai 34 orang yang terjangkit positif.
Selain virus corona, wabah yang juga digolongkan pandemi adalah H1N1 (flu babi). Saat kejadian tersebut, menyebabkan kematian ratusan ribu orang di seluruh dunia. WHO menetapkan flu babi sebagai pandemi pada tahun 2009. (Ikok)
