Milenianews.com, Jakarta – Nabi Muhammad SAW membawa Islam pada abad ke-7 masehi. Saat itu pula Islam memberi warna yang dominan dalam sejarah umat manusia.
Banyak peninggalan sejarah Islam yang dijumpai hampir di seluruh wilayah di penjuru Dunia, salah satunya adalah bangunan Masjid, yang menjadi peninggalan paling otentik.
Kenapa otentik? Saat kelompok manusia melakukan perjalanan dan menempati sebuah wilayah, maka akan membuat sebuah peninggalan fisik, semisal prasasti. Kaum Muslimin, saat melakukan hal tersebut, akan membangun masjid sebagai tempat ibadah. Itulah kenapa masjid disebut sebagai jejak paling otentik untuk melacak sejarah peradaban Islam di wilayah tertentu.
Baca Juga : 5 Tokoh Film yang Mengubah Stereotip tentang Orang Islam
Masjid yang Dibangun Rasulullah SAW
Sumber : Republika
Sama hal nya seperti yang dilakukan Rasulullah SAW dan para sahabat saat tiba di Madinah. Hal pertama yang Rasulullah SAW lakukan adalah memerintahkan mencari lokasi untuk mendirikan masjid. Sekarang masjid tersebut dikenal sebagai Masjid Nabawi.
Apa yang dicontohkan Rasulullah Saw tersebut, kemudian ditiru oleh para sahabat dan juga kaum Muslimin setelahnya. Seperti Masjid Agung Kufah yang menjadi titik balik sejarah peradaban di tanah Persia. Hal yang sama terjadi dengan Masjid Agung Kairouan atau Masjid Uqba bin Nafi yang terletak di Kota Kairouan, Tunisia. Masjid ini dibangun oleh Jenderal Uqba ibn Nafi pada 670 masehi. Pada masa selanjutnya, masjid ini menjadi titik awal terbentuknya peradaban Islam yang melahirkan Kota Kairouan. Dan saat ini, masjid tersebut menjadi salah satu monumen Islam yang tertua di Afrika Utara.[Sumber]
Saat ini masjid menjadi pusat perdaban Islam juga untuk mengorek fakta paling otentik bagi sejarawan untuk melacak jejak peradaban Islam. Sekarang, kaum Muslimin membangun masjid, bukan hanya karena mencontoh Rasulullah SAW, namun sudah menjadi kebutuhan juga dalam melaksanakan syariat Agama.
Di daratan Afrika, tepatnya di Kota Massawa, Republik Eritrea ada Masjid As-Sahaba yang konon dibangun pada tahun 614 M, sebelum Nabi SAW melakukan hijrah ke Madinah pada 622 M.
Masjid As-Sahaba dianggap sebagai masjid tertua di benua Afrika. Jika melihat pada tahun dibangunnya, masjid ini menjadi masjid tertua ketiga yang dibangun setelah Masjidil Haram di Makkah dan Masjid Al-Aqsa di Palestina.
Masjid pertama yang dibangun Rasulullah SAW adalah Masjid Quba yang terletak di pinggir Kota Madinah. Dibangun pada 622 M, saat Nabi SAW melakukan perjalanan hijrah dari Makkah ke Madinah. Barulah setelah Masjid Quba, Rasulullah SAW membangung Masjid Nabawi.
Sahabat Membangun Masjid As-Sahaba
Sumber : Madainproject
Kaum Muslimin yang mendapat perlakuan buruk kaum Quraisy Makkah, membuat Rasulullah SAW memerintahkan mereka hijrah ke Habasya.
Meski demikian, saat para sahabat melakukan hijrah pertama ke Habasya, belum ada bukti sejarah terulis –Buku atau prasasti– untuk membuktikannya. Namun, kisah tersebut hidup secara turun-temurun dari masyarakat setempat.
Meski begitu, bila kita merekonstruksi sejarah yang terjadi pada awal dakwah Rasulullah Saw, sebenarnya kisah tersebut bisa jadi benar. Mengingat lokasi Masjid As-Sahaba ini terletak di tepi timur pelabuhan Kota Massawa, Eritrea. Posisinya tepat berada di tepi Laut Merah, sebuah jalur laut paling purba yang menghubungkan konstaliasi perdagangan dari Samudera Hindia ke peradaban Romawi di Utara. Ketika masa awal Islam, wilayah ini dikenal dengan nama Habasyah, yang dipimpin seorang raja bernama An-Najasyi. [Sumber]
Menurut Tabari, Habasyah atau Abbyssinia, adalah wilayah yang sudah sangat dikenal oleh orang-orang Quraisy Makkah. Karena tempat ini adalah sebuah pasar yang bagus. Ke sinilah mereka biasa berdagang, mendapat keuntungan yang banyak, dan kondisi perjalanannya relatif aman.
Baca Juga : Muslim Milenial Harus Tahu! 5 Penemuan Orang Islam di Sekitar Kita
Yang menjadi bukti kuat masjid ini berasal dari zaman sebelum Rasulullah SAW hijrah adalah posisi kiblat masjid yang menghadap ke arah Yerussalem, bukan Makkah. Awal mula kiblat umat Islam mengarah ke Al-Aqsa di Yerusalem, atau dikenal dalam islam dengan istilah Qibla Awwal (Kiblat Pertama). (Ikok)
Disadur dari : https://ganaislamika.com//masjid-as-sahaba-masjid-tertua-ketiga-di-muka-bumi/
