Milenianews.com, Bogor– Menyongsong tahun ajaran 2025/2026, Sekolah Islam Terpadu (SIT) Dinamika Umat, Telaga Kahuripan, Bogor, Jawa Barat, menggelar Teacher Gathering dan Pleno di Pelita Desa, Jl. H. Miing, RT 01/03, Desa Putat Nutug, Ciseeng, Bogor, Jawa Barat, Rabu (9/7/2025).
Acara yang dimulai dari pukul 07.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB ini diikuti seluruh pengurus Yayasan Dinamika Umat (YDU), kepala sekolah, wakil kepala sekolah, para koordinator, seluruh guru dan karyawan dari masing-masing unit mulai dari tingkat TK, SD, SMP, SMA IT dan Pondok Pesantren Dinamika Umat. Jumlahnya 53 orang. Sebelumnya, selama dua hari, mulai dari Senin-Selasa, 7-8 Juli 2025 diadakan Rapat Kerja (Raker) di masing-masing unit.
Saat pleno pemaparan program kerja, masing-masing unit diberikan durasi waktu selama 30 menit. Dimulai dari unit TK disampaikan kepala TK, Rifta Nindya, S.Pd. Sementara unit SD dipaparkan Ustadz Asep Kusnadi, M.Pd.I. Adapun pemaparan program SMP-SMA dan Pondok Pesantren disampaikan Ustadz Lukmanudin Adiguna, S.Pd.I, M.Pd.
Setelah mendengarkan pemaparan program kegiatan selama satu tahun ke depan dari masing-masing unit mulai TK hingga pondok pesantren, jajaran pengurus YDU memberikan arahan dan masukan untuk penyempurnaan program dan memastikan seluruh agenda berjalan dengan baik.
Baca Juga : Tasyakuran dan Pentas Seni Akhir Tahun Angkatan ke-1 TK IT Dinamika Umat
”Rencana yang baik bak separuh dari keberhasilan,” ujar Ketua YDU Dr. Hasan Basri Tanjung, MA., seperti dikutip dalam rilis yang diterima Milenianews.com, Jumat (11/7/2025).
Penggagas Model Sekolah Bersih Tanpa Cleaning Service ini menikmati betul suasana Pelita Desa yang menjadi pusat edukasi dan wisata outbond yang terletak di pinggir sungai Cisadane. ”Sesekali kita keluar (Pelita Desa, red) merasakan suasana yang berbeda,”kata HB Tanjung.
Pihaknya, mendorong para pimpinan di masing-masing unit untuk mengagendakan dalam satu tahun sekali mengadakan kunjungan ke sekolah lain. ”Intinya kita harus belajar terus. Jangan merasa puas dengan apa yang kita raih. Kita merasa masih banyak kurang dan sekolah lain banyak keunggulannya. Kita ambil, amati, tiru, modifikasi, yang sesuai dan pas dengan kultur Dinamika Umat,” tegasnya.
”Di sisi lain kita juga harus memberikan inspirasi kepada orang. Undang teman-teman dan relasi dari mana saja di seluruh Indonesia dan penjuru dunia datang ke Bukit Dinamika Umat supaya kita tularkan ke mereka. Mengalir terus, orang menginspirasi kita dan kita juga menginspirasi orang lain,” jelas HB Tanjung.
Baca Juga : SIT Dinamika Umat Gelar Tasyakuran Tahfidz dan Pelepasan Murid
Selain itu, untuk meningkatkan kompetensi guru di SIT DU, setahun sekali wajib mengadakan seminar atau work shop supaya ada pembaharuan. ”Apakah itu work shop model-model pembelajaran, pemanfaatan media belajar. Jadi apa yang dirasa kurang pada tahun ajaran yang kemarin kita cari referensinya mencari narasumber yang kompeten. Sehingga setiap tahun kita mendapatkan pencerahan tentang metode pembelajaran, media pembelajaran, psikologi pembelajaran, apapun yang berkaitan dengan pembelajaran,” pintanya.
Setidaknya, kata Pak Tanjung, ”Setiap tahun kita belajar, mendatangkan orang ke sekolah kita yang memang ahli di bidangnya. Ini menunjukkan bahwa kita sebagai guru terus belajar supaya lebih bermutu. Ingat di DU itu, punya tagline penyemangat ‘Mutu atau Mati’.”
Sementara itu, tahun ini, YDU sudah mengantongi izin operasional pondok pesantren. ”Kami sedang mematangkan program pesantren mudah-mudahan ke depan semakin berkibar karena pengembangannya sudah harus ke pesantren,” katanya.
”Target kita paling lambat di akhir tahun atau di awal tahun 2027, salah satu kader Dinamika Umat, Ananda Ihza Tanjung, Lc., dari Al Azhar Mesir sudah kembali bersama istri yang kedunya merupakan hafidz Alquran. Dan kita mulai beranikan dan sebarkan sebagai Pesantren Tahfidz Wal Lughoh Dinamika Umat sehingga memberikan manfaat lebih luas bagi umats,” kata pria kelahiran Patihe, Sabuhan Batu Selatan, Sumatera Utara.
Kegiatan hari itu ditutup dengan outbond yang melibatkan seluruh guru dan karyawan tak terkecuali pengurus YDU juga menikmati acara hingga selesai.
”Relaksasi fisik dan pikiran perlu bagi guru agar tegar dan riang menyambut murid-murod pekan depan. Semoga berkah semakin melimpah untuk guru dan karyawan SIT Dinamika Umat.” tandas HB Tanjung seraya mengamini.